Kabar Komoditas

AS Bikin Harga Minyak & Emas Longsor, Batu Bara Nge-gas Terus

mae, CNBC Indonesia
11 August 2023 10:30
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) terus berikhtiar untuk membukukan kinerja yang positif. Pada triwulan pertama tahun 2021 ini, PT KPI sukses mencatatkan kinerja operasi yang jauh melampaui target RKAP (Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan).
Foto: Dok Pertamina

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga komoditas ambruk berjamaah pada perdagangan kemarin, kecuali batu bara. Sebagian harga komoditas sudah membaik hari ini, terutama minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO).
Harga minyak mentah jenis brent anjlok 1,31% sementara WTI ambruk 1,87% pada perdagangan Kamis (10/8/2023). Harga minyak masih terkoreksi tipis pada hari ini, Jumat (11/8/2023).

Harga minyak jatuh setelah inflasi Amerika Serikat (AS) mencapai 3,2 % (year on year/yoy). Inflasi sebenarnya bergerak di bawah ekspektasi pasar yakni 3,3% (yoy) tetapi masih lebih tinggi dibandingkan pada Juni (3,0%).

Inflasi yang tinggi dikhawatirkan akan membuat bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) sulit melunak. Kondisi ini bisa menekan ekonomi AS yang tak lain konsumen terbesar minyak mentah di dunia.

Harga emas juga tertekan oleh data inflasi AS. Dengan adanya potensi kenaikan suku bunga maka dolar AS bisa terus menguat sehingga membuat emas semakin tidak terjangkau untuk investasi dan kurang menarik.

Harga CPO juga jeblok lebih dari 1% kemarin tetapi sudah menguat pada hari ini.  Menguatnya harga CPO terjadi di tengah peningkatan persediaan akhir Juli yang lebih kecil dari perkiraan dan peningkatan ekspor Agustus.

Persediaan minyak sawit akhir Juli Malaysia meningkat 0,68% dari bulan sebelumnya ke level tertinggi lima bulan sebesar 1,73 juta metrik ton, menurut data Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB).
Namun, persediaan berada di bawah ekspektasi pasar karena ekspor melonjak dengan kecepatan yang lebih cepat.

Sementara dari sisi produksi melonjak 11,21% menjadi 1,61 juta ton, tertinggi sejak Januari. Data MPOB juga menunjukkan. ekspor naik 15,55% menjadi 1,35 juta ton pada Juli, jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan.

Batu bara menjadi satu-satunya komoditas yang terus konsisten menunjukkan kenaikan. Adanya proyeksi permintaan impor dari China membuat harga batu bara melambung mendekati US$ 150 per ton.

Selengkapnya mengenai perkembangan harga komoditas bisa dibaca pada artikel di bawah ini:

Harga batu bara

Harga emas global

Harga emas Pegadaian

Harga emas Antam

Harga CPO

Harga minyak mentah

Berikut harga komoditas:


(mae/mae)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Batu Bara, CPO, dan Minyak Ramai-Ramai Cetak Rekor

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular