
Saham GOTO Balik Ngacir Setelah Kemarin Ambruk 10% Lebih

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham emiten teknologi yakni PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berhasil bangkit (rebound) ke zona hijau pada perdagangan sesi I Kamis (10/8/2023), setelah kemarin ditutup ambruk lebih dari 10%.
Hingga pukul 12:00 WIB, saham GOTO melesat 4,3% ke posisi Rp 97/saham. Saham GOTO di sesi I hari ini bergerak di rentang harga Rp 91 - Rp 98 per saham.
Saham GOTO sudah ditransaksikan sebanyak 23.123 kali dengan volume sebesar 2,36 miliar lembar saham dan nilai transaksinya sudah mencapai Rp 225,64 miliar. Adapun kapitalisasi pasarnya saat ini mencapai Rp 114,88 triliun.
Hingga pukul 12:00 WIB, di order bid atau beli, pada harga Rp 90/saham, menjadi antrian beli terbanyak pada hari ini, yakni mencapai 3,4 juta lot antrian atau sekitar Rp 31 miliar.
Sedangkan di order offer atau jual, di harga Rp 98/saham, menjadi antrian jual terbanyak pada hari ini, yakni mencapai 3,6 juta lot atau sekitar Rp 36 miliar.
Belum diketahui penyebab pasti rebound-nyasahamGOTO pada sesi I hari ini. Namun, hal ini terjadi jelang rebalancing terbaru dari Morgan Stanley Capital International (MSCI) Index.
Sebelumnya, MSCI akan kembali melakukan rebalancing atau meninjau saham-saham yang masuk dalam indeks MSCI. Rebalancing ini akan dilakukan pada malam ini waktu Indonesia dan akan berlaku efektif per 1 September 2023.
MSCI akan kembali menyaring sejumlah saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan mempertimbangkan kapitalisasi pasar, free float saham, likuditas saham dalam periode tertentu, dan sejumlah kriteria lainnya.
Pada edisi rebalancing Mei lalu, GOTO resmi masuk kedalam indeks MSCI dan juga sempat membuat GOTO bergerak liar.
Sebenarnya, pengumuman rebalancing MSCI belum tentu bakal membuat saham GOTO melesat cukup tinggi, bahkan untuk kembali ke level psikologis Rp 100 per saham.
Hal ini karena adanya potensi saham berkapitalisasi besar (big cap) lain yang akan masuk kedalam MSCI Index dan membuat bobot GOTO di indeks tersebut berpotensi terkikis.
Di lain sisi, investor saat ini menanti rilis kinerja keuangan GOTO pada semester pertama 2023. Menurut sumber yang telah dikonfirmasi oleh CNBC Indonesia, GOTO akan merilis kinerja keuangannya pada semester pertama 2023 pekan depan. Namun, belum diketahui hari perilisan kinerja keuangannya pada semester I-2023.
CNBC INDONESIA RESEARCH
Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
(chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Saham GOTO Terbang 11%, Ini Penyebabnya
