
Setelah Meledak-ledak, Harga Minyak dan CPO Mulai Adem

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) anjlok pada perdagangan hari ini. Harga minyak juga sedikit mendingin pada hari ini.
Pada perdagangan hari ini, Senin (7/8/2023), pukul 10:10 WIB, harga minyak sawit Indonesia ada di posisi MYR 3.848/ ton. Harganya merosot 0,29%. Pelemahan harga CPO berbanding terbalik dengan penguatan 0,92% pada perdagangan terakhir pekan lalu, Jumat (4/8/2023).
Secara keseluruhan harga CPO jeblok 3,67% sepekan. Artinya, harga CPO sudah jatuh dua pekan beruntun. Harga CPO jatuh dipicu oleh ambruknya permintaan, terutama dari Eropa.
Impor CPO Eropa hanya mencapai 952.274 ton pada Januari-Juli 2023. Jumlah tersebut anjlok 33% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 1,27 juta ton.
Turunnya permintaan membuat inventori CPO Malaysia mencapai level tertingginya dalam lima bulan.
Inventori CPO Malaysia mencapai 1,79 juta ton pada Juli, atau meningkat 4,2% dibandingkan Juni 2023.
Harga minyak mentah juga sedikit menurun pada hari ini. Harga minyak brent turun 0,06% sementara minyak WTI merosot 0,05%.
Pelemahan ini berbanding terbalik dengan lonjakan harga minyak mentah pada perdagangan Jumat pekan lalu. Harga minyak brent melesat 1,29% dan minyak WTI melesat 1,56%.
Sementara itu, harga emas masih melandai di tengah kekhawatiran pelaku pasar menunggu data-data penting Amerika Serikat (AS). Di antaranya adalah inflasi AS dan harga produsen.
Selengkapnya mengenai perkembangan harga komoditas bisa dibaca pada artikel di bawah ini:
Harga batu bara
Harga emas global
Harga emas Pegadaian
Harga emas Antam
Harga minyak mentah
Berikut harga komoditas:
(mae/mae)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Batu Bara, CPO, dan Minyak Ramai-Ramai Cetak Rekor