
Buana Finance Mau Punya Investor Baru, Ini Pemiliknya

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pembiayaan PT Buana Finance Tbk (BBLD) baru-baru ini membeberkan bahwa perusahaannya akan kedatangan investor baru.
Sebelumnya, Direktur Utama Buana Finance Yannuar Alin menyampaikan bahwa terdapat beberapa calon investor yang mulai membidik menaruh uangnya ke perseroan.
"Namun sampai pada saat ini hal tersebut belum terwujud dan baru sebatas diskusi-diskusi informal serta hal-hal yang terpapar dalam Laporan Keuangan Perseroan tahun 2022," ujar Yannuar dalam surat tanggapan atas permintaan penjelasan dari Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Kamis, (13/7/2023).
Hingga kini, Buana Finance diketahui masih dimiliki oleh PT Sari Dasa Karsa dengan kepemilikan 67,6%. Sisanya dimiliki oleh masyarakat non warkat sebesar 32,32% dan masyarakat warkat 0,08%.
PT Sari Dasa Karsa ini juga sempat menjadi grup pemilik Bank Buana yang merupakan bank swasta sebelum dijual kepada UOB. Adapun mengacu pada situs resminya, pemilik saham Sari Dasa Karsa adalah:
- Karman Tandanu (25,7%)
- Lukito Winarto (22,15%)
- Gan Giok Lie (19,55%)
- Hendra Suryadi (15%)
- Siang Hadi Widjaja (14%)
- Sastro Wijatno (3,60%)
Isu masuknya investor baru ini dikemukakan saat direktur perseroan menjawab perusahaan bursa atas votalitas saham BBLD. Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai, pergerakan saham BBLD mengalami votalitas yang tinggi sehingga patut untuk dipertanyakan.
Diketahui, saham Buana Finance mengalami kenaikan hingga 53,47% menjadi Rp 775 dalam tiga bulan terakhir. Secara year to date, sahamnya telah naik 27,05%.
Hari ini hingga pukul 14.48 WIB, saham BBLD menguat 15,1% ,menjadi Rp 1.030. Total antrean bid sebanyak 1.466 dengan permintaan tertinggi pada harga Rp 995 per saham. Kemudian total offer 1.710 dengan penawaran tertinggi Rp 1.035.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Saham Buana Finance Ngacir, Ada Sinyal Investor Baru