Termasuk Mandala Multifinance, MUFG Sudah Guyur Rp 14 T ke RI

Redaksi, CNBC Indonesia
26 June 2023 12:47
Orang-orang berjalan melewati cabang bank Mitsubishi UFJ Financial Group di Tokyo-Mitsubishi UFJ (MUFG) di Tokyo, Jepang, 16 Mei 2016. REUTERS / Thomas Peter / File Foto
Foto: Orang-orang berjalan melewati cabang bank Mitsubishi UFJ Financial Group di Tokyo-Mitsubishi UFJ (MUFG) di Tokyo, Jepang, 16 Mei 2016. REUTERS / Thomas Peter / File Foto

Jakarta, CNBC Indonesia — Perusahaan finansial raksasa Jepang Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) semakin agresif menancapkan bisnisnya di Indonesia. Melalui anak usahanya, MUFG Bank Ltd. bersama PT Adira Dinamika Multifinance Tbk. atau ADMF, hari ini, Senin (26/6/2023) mengakuisisi PT Mandala Multifinance Tbk. (MFIN) dengan nilai transaksi Rp 7,04 triliun. 

Dalam keterbukaan informasi, MUFG Bank akan memiliki 1,87 miliar atau 70,6% saham MFIN. Kemudian ADMF akan menggenggam 265 juta saham atau 10% saham MFIN. 

Sementara itu, per 31 Mei 2023, pemegang saham MFIN diantaranya adalah PT Jayamandiri Gemasejati yang menggengam sebesar 70,42% dan sebesar 5,05%. Sisanya, atau 24,52% milik publik dengan kepemilikan masing-masing di bawah 5%. 

Adapun MFIN merupakan perusahaan multifinance dengan fokus pembiayaan kepada sepeda motor. Sementara itu, Adira Finance adalah perusahaan milik Bank Danamon, anak usaha MUFG, yang memiliki porsi pembiayaan mobil lebih besar dibandingkan dengan roda dua.

Agresif Akuisisi

Sebelum kabar akuisisi MFIN muncul ke publik, MUFG tercatat tiga kali mengumumkan siap merogoh kocek triliunan rupiah untuk pertumbuhan anorganik sejak akhir tahun lalu. 

Sebagai informasi pada Desember 2022, MUFG merampungkan transaksi untuk menyuntik Rp 3,1 triliun ke Akulaku Inc. Aksi korporasi ini membuat MUFG memiliki 10 persen saham.

Kemudian sebelum itu, MUFG Bank melalui anak usahanya Bank of Ayudhya Public Company Limited (Krungsri) dan ADMF juga mengumumkan akuisisi Home Credit di Thailand dan Indonesia pada November 2022.

Krungsri akan menjadi pemegang saham mayoritas di PT Home Credit Indonesia dengan jumlah saham 75 persen, sedangkan Adira Finance yang dikendalikan MUFG melalui Bank Danamon (BDMN) akan memegang saham minoritas sekitar 10 persen.

Bank Danamon (BDMN) merupakan milik MUFG dengan kepemilikan sebanyak 92,47%. 

Khusus untuk Home Credit Indonesia, akuisisi ditarget rampung pada 2023. Atas transaksi ini, nilai yang dibayarkan sekitar Rp3,1 triliun dengan asumsi kurs saat itu. Harga pembelian akhir akan dikenakan penyesuaian satu per satu berdasarkan nilai buka ekuitas pada saat penutupan transaksi.

Selanjutnya, pada Februari 2023, MUFG mengumumkan penempatan dana senilai US$100 juta atau Rp1,49 triliun (kurs yang berlaku saat pengumuman) untuk proyek modal ventura bernama MUFG Innovation Garuda No. 1 Limited Investment Partnership atau Garuda Fund. Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk berinvestasi di startup fintech. 

Dengan demikian sejak November 2022 hingga Februari 2023, MUFG, baik secara langsung maupun melalui anak usaha, telah menggelontorkan investasi senilai lebih dari Rp 14 triliun. 

Sebelumnya Komisaris Utama Bank Danamon Yasushi Itagaki, saat masih menjabat sebagai direktur utama, mengatakan bahwa akuisisi Home Credit dan Akulaku merupakan strategi MUFG untuk melakukan penetrasi ke seluruh pasar keuangan Tanah Air. 

Home Credit rencananya akan mengambil segmen yang berada di bawah Adira, sedangkan Akulaku menyasar pasar yang lebih bawah lagi. 

Jauh sebelum tiga akusisi bernilai triliunan rupiah tersebut, MUFG menancapkan dalam-dalam bisnisnya di sektor keuangan Tanah Air melalui pengambilalihan Bank Danamon. Pada 2018 MUFG mengambil BDMN dari Asia Financial (Indonesia) Pte. Ltd. (AFI), anak perusahaan Fullerton Financial Holdings Pte. Ltd.

Perkiraan dana yang digelontorkan MUFG untuk mengambil alih Bank Danamon lebih kurang Rp67,25 triliun yang terbagi dalam beberapa kali transaksi. 

Bila ditambah dengan perkiraan transaksi MUFG di BDMN, maka dalam 5 tahun MUFG sudah mengguyur pasar keuangan Tanah Air senilai Rp 81,25 triliun.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article MUFG Bakal Akuisisi Mandala Multifinance Rp 7 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular