Soal DPR Minta Kursi Tambahan Ke Garuda, BUMN Bilang Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meluruskan terkait kesalahpahaman tentang permintaan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dalam penyediaan kursi pesawat tambahan haji oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA).

"DPR itu bukan minta gratis, DPR bayar. Mereka minta bisnis karena mereka bayar bisnis, dan mereka juga pakai garuda. Jadi itu betul-betul bukan ada fasilitas khusus dikasih ke DPR, enggak, sama saja kayak yang lain," kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga di gedung Kementerian BUMN Jakarta, Kamis (22/6).

Baca: Tuntutan Greylag Ditolak, Garuda Bisa Minta Pemulihan Biaya

Arya mengaku, terkait permintaan tersebut, pihaknya dan Garuda Indonesia sendiri tidak merasa terbebani. Bahkan, hal itu sangat menguntungkan bagi perseroan karena margin atau keuntungan yang diperoleh nilainya cukup besar.

"Yang untung siapa? Kami untung besar. Jadi kalau DPR pesan itu, BUMN-nya untung besar, dapat muatan, margin gede. Jadi kami bukan tertekan dengan DPR, kami bahagia dengan DPR karena menguntungkan bagi kami Garuda," ungkapnya.

Bahkan, Arya melanjutkan, selain DPR, jika ada lembaga atau instansi pemerintah seperti Kementerian pun diharapkan dapat menggunakan maskapai BUMN untuk perjalanan dinas.

"Karena itu bisnis yang sangat baik, malah kami dorong kalau bisa DPR, pemerintah lainnya, tetap pakai Garuda tiketnya, jangan pakai yang lain. Kalau bisa pesan jauh-jauhhari. Jadi kalau bisa, kami minta semua Kementerian itu pesan jauh-jauh hari kalau sudah tahu ada perjalanan dinas, pesanlah tahunan," tuturnya.

Arya menambahkan, jika semua instansi pemerintah dapat menggunakan moda transportasi BUMN dapat menggenjot kinerja perusahaan milik negara yang mana sahamnya dimiliki oleh negara.

"Jadi mohon kepada seluruh lembaga-lembaga negara pakailah Garuda, jangan yang lain supaya kami makin terbang tinggi, supaya bisnis kami semakin bagus, karena itu tolong pesan jauh-jauh hari," pungkasnya.

(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sempat di Kondisi Terendah, Ini Cara Garuda Tetap Bertahan