Pasar Modal Banjir Dana IPO, Kontras dengan Industri Bank

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
05 June 2023 20:30
Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar dalam Economic Outlook 2023 dengan tema
Foto: Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar dalam Economic Outlook 2023 dengan tema

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat total nilai penawaran saham perdana umum atau initial public offering (IPO) per 31 Mei 2023 mencapai Rp31,68 triliun dari 33 perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Nilai tersebut hampir setara dengan nilai IPO sepanjang 2022, yakni Rp33 triliun dari 59 perusahaan.

Sementara itu, Ketua Dewan Komisioner (DK) OJK Mahendra Siregar mengatakan kondisi tersebut kontras dengan kinerja intermediasi keuangan. Saat minat pasar modal melambung tinggi, sektor lainnya terpantau tumbuh melambat.

"Di tengah volatilitas sektor keuangan global, stabilitas sektor jasa keuangan Indonesia tetap stabil ditopang permodalan yang tinggi, profil risiko terjaga, dan likuiditas memadai,"  saat rapat dengan DPR RI, Senin (5/6/2023).

Ditambah dengan nilai penawaran umum terbatas (PUT), efek bersifat utang dan sukuk (EBUS), dan penawaran umum bersama efek bersifat utang dan sukuk (PUB EBUS), maka total penghimpunan dana di pasar modal per 31 Mei 2023 sebesar Rp101,35 triliun.

Lain halnya dengan sektor perbankan yang pertumbuhannya terpantau melambat. Seperti pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) yang secara total hanya tumbuh tipis 6,82% per April 2023. Sementara pertumbuhan kredit juga melemah menjadi 8,08% secara tahunan (yoy) per April 2023.

Begitu pula dengan pertumbuhan asuransi jiwa yang terkontraksi. Yakni, premi asuransi umum yang sebelumnya sempat tumbuh di atas 20% anjlok ke 12,55% per Maret 2023. Pertumbuhan premi asuransi jiwa juga anjlok ke -10,25% pada periode yang sama.

Sementara itu, piutang pembiayaan per April 2023 tercatat sebesar 15,13% yoy.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kalau IPO Bank Sumut Bukan Buat Modal Inti, Buat Apa Dong?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular