
Amman Mineral Mau IPO Rp12,93 T, Harga Rp 1.650-Rp 1.775

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan tambang tembaga grup Medco PT Amman Mineral International Tbk. (AMMN) siap menggelar penawaran umum saham perdananya atau initial public offering (IPO). Perusahaan bakal melepas sebanyak-banyaknya 7.287.520.000 saham atau sebesar 10%, dengan nilai nominal Rp125 per saham.
Adapun harga yang ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran berkisar Rp 1.650 sampai Rp 1.775. Mengutip prospektus ringkas dalam laman e-IPO, nilai IPO ini sebanyak-banyaknya sebesar Rp12,93 triliun.
AMMN mengadakan Program Opsi Kepemilikan Saham kepada Manajemen (Management Stock Option Plan atau MSOP) dengan menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 602.336.000 saham biasa atas nama atau sebesar-besarnya 0,83% (nol koma delapan tiga persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO.
Untuk memuluskan aksi korporasi ini, Amman Mineral International menunjuk PT BNI Sekuritas, PT CLSA Sekuritas Indonesia, PT DBS Vickers Indonesia, dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek,. Penjamin emisi efek ditentukan kemudian.
Nantinya usai IPO, sebesar Rp1,78 triliun akan digunakan untuk penyetoran modal kepada PT Amman Mineral Industri (AMIN) melalui pengambilbagian saham baru yang akan diterbitkan oleh AMIN. Selanjutnya akan digunakan oleh AMIN untuk membiayai pengeluaran modal atas Proyek Smelter di AMIN yang berlokasi di Dusun Otakeris, Desa Maluk, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Kemudian, sekitar Rp3,04 triliun akan digunakan oleh AMMN untuk melunasi utang kepada PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT). Sisa dana akan digunakan untuk penyetoran modal kepada AMNT melalui pengambilbagian saham baru yang akan diterbitkan oleh AMNT, yang selanjutnya akan digunakan oleh AMNT untuk membiayai pengeluaran modal atas Proyek Ekspansi Pabrik Konsentrator yang berlokasi di Desa Sekongkang Atas, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap di AMNT yang berlokasi di Desa Benete, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Adapun masa penawaran awal (bookbuilding) berlangsung pada 31 Mei sampai 16 Juni 2023. Perkiraan masa penawaran umum 28 Juni sampai 3 Juli dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan 5 Juli.
(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Amman Mineral Patok Harga IPO Rp1.695, Segini Target Dananya