Emiten Heineken Bikin Bir Ramah Lingkungan

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
29 May 2023 10:50
Raksasa Bir Eropa Heineken Lawan Pajak Alkohol Vietnam
Foto: DW (News)

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten minuman beralkohol, PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MLBI) menyatakan, pada tahun 2022 telah menggunakan lebih dari 32% energi terbarukan dari berbagai sumber, yakni dari biomassa, biogas, dan termal.

"Penggunaan energi terbarukan dalam proses produksi telah sukses mengurangi emisi CO2 sebanyak 17%," Head of Corporate Affairs Dayna Adelman, dikutip Senin (29/5).

Dayna mengatakan, pihaknya juga berupaya untuk mencapai Zero Waste to Landfill di seluruh operasinya karena 98% limbah produksi telah didaur ulang.

"Angka tersebut menjadi signifikan karena menunjukkan tanggung jawab perusahaan dalam melestarikan sumber daya, sehingga mengurangi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan selama melakukan proses produksi," tuturnya

Dayna mengatakan, perusahaan juga mengimplementasikan sistem penggunaan kembali atau reuse pada kemasan produk guna mengurangi limbah yang berakhir di pembuangan akhir dan meningkatkan jumlah botol bekas.

"Berkolaborasi dengan para mitra, dapat mengembalikan dan menggunakan kembali 75% botol kaca, keg, dan krat," sebutnya.

Menurutnya, kolaborasi sangat penting dalam menciptakan dampak sosial yang positif melalui berbagai inisiatif keberlanjutan. Sehingga, perusahaan bekerja sama dengan sejumlah pemangku kepentingan keberlanjutan mulai dari pemerintah hingga komunitas bank sampah di Mojokerto.

Fasilitas biomassa kedua Multi Bintang Indonesia di Tangerang merupakan hasil kolaborasi dengan Berkeley Energy Commercial Industrial Solutions (BECIS). Sejak tahun 2017, kedua belah pihak telah berkolaborasi mengoperasikan fasilitas biomassa di Mojokerto dan Tangerang.

Fasilitas biomassa ini sangat penting dalam membantu perusahaan mencapai 100% energi terbarukan dalam produksi pada tahun 2025, yang juga merupakan bagian dari ambisi perusahaan untuk mencapai net-zero carbon emissions pada tahun 2040 di seluruh rantai pasoknya.

"Dengan memanfaatkan sekam padi sebagai sumber utama biomassa, fasilitas biomassa di Tangerang akan meningkatkan penggunaan energi terbarukan dalam produksi hingga 64% pada tahun 2023," pungkasnya.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Emiten Bir Bintang Mau Tambah Kegiatan Usaha Baru, Apa Itu?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular