
Perusahaan Investasi Raksasa Jepang Jual 200 Juta Saham GOTO

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan investasi raksasa global Softbank lewat anak usahanya SVF GT Subco kembali melepas kepemilikan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO). Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 16 Mei 2023, kepemilikan perusahaan yang berbasis di Singapura itu telah berkurang sebanyak 200 juta saham.
Sebelumnya, SVF GT Subco menggenggam sebanyak 92,22 miliar saham atau setara 7,79%. Kini perusahaan investasi itu tercatat menggenggam sebanyak 92,02 miliar saham atau setara 7,77%. Artinya kepemilikan saham di GOTO telah berkurang sebanyak 0,02%.
Perusahaan investasi yang dipimpin oleh konglomerat Jepang Masayoshi Son itu memang diketahui rutin melepas saham GOTO.
Saat emiten teknologi itu melantai di bursa pada awal tahun lalu, SVF GT Subco tercatat menggenggam saham GOTO sebesar 8,71%. Kepemilikan tersebut tidak mengalami perubahan sama sekali tahun lalu, meskipun lock up perdagangan saham bagi pemegang saham awal yang berakhir akhir November tahun lalu.
Akan tetapi, situasi berubah 180 derajat pada tahun 2023 di mana SVF GT Subco secara perlahan mengurangi kepemilikannya di GOTO.
Pada akhir 2022 jumlah saham SVF GT Subco memiliki 103,12 miliar (8,71%) saham GOTO. Kemudian pada bulan April 2023, tercatat kepemilikan telah berkurang menjadi 92,29 miliar (7,79%) saham dan kini tersisa 92,02 miliar (7,77%).
Data KSEI juga mencatat bahwa pelepasan teranyar oleh SVF GT Subco terjadi pada akhir Maret lalu, dengan total yang dilego telah mencapai 10,83 miliar saham.
Artinya, SVF GT secara eksklusif melepas saham GOTO sepanjang tahun ini. Dengan asumsi rata-rata minimum penjualan dilakukan di harga Rp 100 per saham, jumlah dana yang diperoleh dari pelepasan saham GOTO mencapai Rp 1 triliun lebih.
Sebagai catatan, harga saham GOTO tidak pernah ditutup di bawah Rp 100 per saham sejak tanggal 13 Januari tahun ini.
(Zefanya Aprilia/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sosok Masayoshi Son, Miliarder Pendiri SoftBank