Antrian Jual Membludak, Awas WIIM Berisiko Terkoreksi!
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) berhasil menguat 11,63% menjadi Rp1200 per lembar saham pada perdagangan Kamis (4/5/2023) pukul 14.20.
Hingga 14.20 WIB, saham WIIM sudah ditransaksikan sebanyak 2.463 dengan volume sebesar 20 juta lot dan nilai transaksinya mencapai Rp23,26 miliar.
Per 14.20 saham WIIM diantrikan bid atau beli sebanyak 11.577 lot, mayoritas antrian di harga Rp1180 per lembar saham sebanyak 1989 lot. Sedangkan, di antrian ask atau jual terdapat 29.089 lot dan paling banyak antrian di harga Rp1230 sebanyak 5839 lot. Posisi jual di sesi II memang lebih tinggi menunjukkan harga saham WIIM rawan terkena aksi profit taking pelaku pasar.
Harga saham WIIM yang melambung hari ini (4/5/2023) terjadi karena efek dari hasil rilis laporan keuangan kuartal 1-2023 yang cukup memuaskan.
Sebagai informasi, hingga akhir Maret 2023 WIIM berhasil mencatatkan laba bersih Rp110,84 miliar. Nilai ini melonjak 194% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp37,68 miliar.
Laba yang tumbuh positif terdorong kenaikan penjualan bersih 56% year-on-year menjadi Rp1,17 triliun. Beban pokok penjualan juga naik 48% year-on-year menjadi Rp892,74 miliar. Walaupun begitu, kenaikan penjualan masih lebih tinggi sehingga laba kotor masih tumbuh positif, menanjak 78% year-on-year menjadi Rp278,26 miliar.
Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
CNBC INDONESIA RESEARCH
research@cnbcindonesia.com
(pap/pap)