Harga Ethereum Terus Meroket, Bitcoin Mulai Ditinggalkan?

Jakarta, CNBC Indonesia - Ether melanjutkan kenaikannya setelah penetapan Shanghai Upgrade pada blockchain Ethereum minggu lalu, mencapai level investasi tertinggi dalam 11 bulan terakhir.

Chief Content Officer CoinDesk Michael Casey menyatakan kepemilikan dan kontrol yang cukup terdesentralisasi akan mencegah siapa pun mendikte pengembangan AI.

Melansir data dari CoinMarketCap pada Senin (17/04/2023) pukul 09.30 WIB, Bitcoin menunjukkan pelemahan sebesar 0,97%% ke posisi harga US$ 29.991,53 per koin atau setara dengan Rp443 juta per koin (asumsi kurs Rp 14766.30/US$). Dalam sepekan terakhir, Bitcoin menunjukkan penguatandari kinerja satu minggu sebesar 5,92%.

Baca: Shanghai Ethereum Ngeprank, Top 7 Kripto 'Ijo Royo-Royo'

Ethereum hari ini juga menunjukkan penguatan sebesar 0,36% ke US$ 2.097,63 per koin atau setara dengan Rp 31 juta per koin. Penguatan mingguan terlihat pada mata uang kripto Ethereum juga dalam sepekan terakhir sebesar 12,98%.

BNB mengalami kenaikan harian sebesar 4,64% menyentuh harga US$347,99 atau setara Rp5 juta per koin. Dalam janga waktu 7 hari, BNB berada di zona hijau dengan persentase 11,34%, sehingga kapitalisasi koin saat ini berada pada nilai US$54 miliar.

Dalam jangka waktu satu minggu, top 7 mata uang kripto tidak ada yang mengalami penurunan. Sedangkan, peningkatan signifikan dalam seminggu terakhir dialami oleh ADA (+15,42%), ETH (13,14%), dan BNB (+11,34%).

Trader kripto telah berspekulasi harga Ether (ETH) mengalami kenaikan ata penurunan, setelah perkembangan bersejarah blockchain Ethereum atau Shanghai upgrade.

Nyatanya, Harga Ether naik setelah minggu lalu mengaktifkan penarikan dana kripto dari mekanisme proof-of-stake blockchain, melampaui US$2.000.

Antusiasme baru bahwa keberhasilan peningkatan dapat menyebabkan lonjakan pertumbuhan dan minat investor.

Baca: Ethereum Shanghai Meluncur, Dampaknya Apa Ke Pasar Kripto?

Dan itu terus meningkat, meningkat dalam empat dari lima hari terakhir, hingga mencapai titik tertinggi baru dalam 11 bulan pada hari Minggu di sekitar US$2.141.

Harga ETH sekarang naik 77% tahun ini, masih mengikuti kenaikan harga bitcoin (BTC) sebesar 83% pada tahun secara year to date (YTD) 2023.

Peningkatan harga ETH yang pesat dan cepat berpotensi mendorong persetase kenaikan secara YTD Ethereum melampaui BTC.

"Pesimisme pasar mengenai penarikan Ethereum yang dipertaruhkan terbukti berlebihan," seperti yang dikatakan Sean Farrell, kepala strategi aset digital di FundStrat,minggulalu.

(mza/mza)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Juragan Kripto Lagi Happy, Harga Bitcoin Cs Ngacir