PHK Ratusan Karyawan, Beban Gaji GoTo Tembus Rp 6,14 T

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
Senin, 03/04/2023 15:55 WIB
Foto: Infografis/ Napas GOTO Masih Panjang!/ Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) membukukan pengeluaran sebesar Rp 6,14 triliun untuk membayar gaji dan imbalan karyawan. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 4,02 triliun.

Berdasarkan laporan keuangan konsolidasian, per 30 Juni 2022, emiten teknologi itu tercatat memiliki 9.630 orang karyawan atau meningkat dari posisi 31 Desember 2021 sebanyak 9.044 orang.

Namun pada November 2023 lalu, GOTO memutuskan untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sebanyak 12% atau sebanyak 1.300 orang karyawannya.




"Perseroan harus mengambil keputusan yang sulit untuk melakukan perampingan karyawan yang akan berdampak kepada 1.300 orang atau sekitar 12 persen dari total karyawan tetap grup GoTo," tulis keterangan resmi di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (18/11/2023) lalu.

Maka demikian, jumlah karyawan GOTO per 31 Desember 2022 sebanyak 9.287, menurun dibanding September 2022 sebanyak 10.541 karyawan.

Terbaru, pada 10 Maret 2023, GOTO kembali melakukan PHK terhadap 600 orang karyawan di ekosistem bisnisnya. Juru Bicara GoTo Koesoemohadiani mengatakan keputusan ini merupakan salah satu bagian dari pembaruan strategi untuk membangun perusahaan yang berkelanjutan.

"Langkah-langkah penyesuaian tersebut sayangnya akan memengaruhi sekitar 600 posisi dalam ekosistem GoTo," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (10/3/2023) lalu.


(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Curhat Pengusaha Unggas Soal Oversupply, Harga-Daya Beli Anjlok