Market Commentary
Ramadan Hari Kedua, 8 Saham Konsumer Mulai Bergairah

Jakarta, CNBC Indonesia - Mayoritas saham konsumer terpantau cerah pada perdagangan sesi I Jumat (24/3/2023), di mana momentum Ramadhan 1444 H menjadi katalis positif bagi emiten konsumer pada pagi hari ini.
Dari delapan saham konsumer, hanya satu saham yang cenderung stagnan pada sesi I hari ini.
Berikut pergerakan saham konsumer pada perdagangan sesi I hari ini.
Saham | Kode Saham | Harga Terakhir | Perubahan |
Indofood CBP Sukses Makmur | ICBP | 10.100 | 4,12% |
Indofood Sukses Makmur | INDF | 6.350 | 3,67% |
Unilever Indonesia | UNVR | 4.310 | 2,62% |
Mayora Indah | MYOR | 2.610 | 2,35% |
Nippon Indosari Corpindo | ROTI | 1.420 | 2,16% |
Ultra Jaya Milk Industry | ULTJ | 1.455 | 0,69% |
Kino Indonesia | KINO | 1.535 | 0,66% |
Garudafood Putra Putri Jaya | GOOD | 468 | 0,00% |
Sumber: RTI
Hingga pukul 10:57 WIB, dua saham konsumer Grup Salim yakni PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) memimpin saham konsumer pada sesi I hari ini, di mana keduanya melesat 4,12% dan 3,67%.
Selain itu, ada pula saham konsumer big cap yakni PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang melonjak 2,62% ke Rp 4.310/unit.
Adapun untuk saham PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) cenderung stagnan di harga Rp 468/unit pada sesi I hari ini.
Bulan Ramadan tahun ini menjadi momentum bagi saham konsumer untuk memperbaiki kinerjanya. Secara historis, pola konsumsi masyarakat cenderung meningkat saat Ramadan dan Lebaran.
Apalagi, dengan terus pulihnya keyakinan konsumen dan daya beli masyarakat membuat saham konsumer pun cenderung diuntungkan saat Ramadan tiba dan menjelang Lebaran Idul Fitri nanti.
CNBC INDONESIA RESEARCH
Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
[Gambas:Video CNBC]
Saham 'Anti Krisis' Berserakan! Banyak yang Diskon Pula
(chd/chd)