
Wow! BNI Tebar Dividen Jumbo, RI Dapat Rp 4,39 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Negara Indonesia (BBNI) menyetujui pembagian dividen senilai Rp 7,32 triliun atau setara dengan 40% laba bersih kepada para pemegang saham perusahaan. Angka jumbo tersebut naik signifikan dari tahun sebelumnya.
"Nilai [dividen] naik 2,69 kali lipat dari total tahun 2021 yang sebesar Rp 2,72 triliun," ujar Direktur Utama BNI Royke Tumilaar dalam konferensi pers Rabu (15/3/2023).
Sementara itu angka dividen per saham tahun ini mencapai Rp 392,78 atau lebih tinggi dari tahun sebelumnya Rp 146.
"Dividen Rp 392/saham dibandingkan harga saham BNI di kisaran 9.000, maka dividen yield mencapai di atas 4%," tambah Royke.
Manajemen BNI juga mengungkapkan bahwa Pemerintah RI dengan kepemilikan 60% memperoleh setoran dividen senilai Rp 4,39 triliun.
"[BNI] menyetor dividen Rp 4,39 triliun," ujar Royke.
Sementara itu 40% pemegang saham publik dengan kepemilikan masing-masing kurang dari 5% secara kolektif memperoleh Rp 2,93 triliun.
Perusahaan juga menyebut sisa laba perusahaan sebesar 60% atau senilai Rp 10,98 triliun akan ditetapkan sebagai laba ditahan untuk pengembangan usaha.
(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Breaking News! Bank BNI Bagi Dividen Rp 7,32 Triliun