Uang Nasabah Raib Rp 1 M, Bank Sulselbar Gak Mau Ganti
Foto: Dok. Bank Sulselbar
Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus raibnya uang nasabah bank kembali terjadi. Kali ini di Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Bank Sulselbar).
Tepatnya, di Bank Sulselbar Cabang Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), seorang nasabah bernama Nurmi bakal melapor ke polisi atas tabungan 6 nasabah yang raib sebesar Rp 1 miliar. Hal ini lantaran pihak bank memutuskan tidak akan mengganti uang nasabah yang raib sejak September 2022 lalu.
"Jadi bank bilang tidak bisa mengganti dan kita disuruh melapor polisi supaya asetnya Hermin yang disita bisa jadi pengganti," ujar Nurmi kepada detikcom, dikutip Jumat (10/3/2023).
Ia menyampaikan akan melaporkan tersangka dari kasus ini, yakni pegawai Bank Sulselbar non aktif bernama Hermin. Dia menerima informasi dari bank jika dananya bisa saja diganti melalui aset Hermin yang disita oleh polisi.
Ia juga mengetahui dari polisi bahwa sebanyak aset Rp2 miliar milik Hermin sudah disita polisi. Pihak juga telah memintanya agar mengajukan gugatan perdata nantinya di pengadilan.
Maka dari itu, Nurmi mengatakan bahwa ia dan nasabah lainnya akan berkoordinasi dengan kepolisian soal aset Hermin yang disita. Ia pun menegaskan akan terus berusaha agar uang miliknya bisa dikembalikan.
"Pokoknya kita mau dana dikembalikan. Kalau ini sekarang caranya kita lapor polisi, ya kita lapor. Pokoknya harus kembali karena bukan uang sedikit ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Cabang (Kacab) Bank Sulselbar Mamuju, Sulbar Amri Mahmud mengaku tidak bisa mengganti uang nasabah yang hilang. Ia hanya menyarankan kepada nasabahnya untuk lapor polisi.
"Sekarang itu kita arahkan mereka buat laporan ke polisi," kata Amri kepada detikcom, Rabu (8/3/2023).
Ia mengungkapkan ada 6 nasabah yang dananya raib tidak tercatat di rekening. Amri mengatakan hal ini menadi tanggung jawab Hermin selaku tersangka.
"Hermin harus pertanggung jawabkan itu. Karena kalau saya menggantikan begitu saja (tanpa landasan hukum) saya yang diborgol, karena nanti ditanya apa dasarnya dibayar," jelasnya.
Sementara itu, Bank Sulselbar memang mengakui kesulitan mengembalikan dana milik 6 orang nasabah dari total 37 nasabah yang melaporkan tabungannya raib. Alasannya, dana milik keenam nasabah itu tidak tercatat di rekening bank.
Menurut Tim Legal Bank Sulselbar Faisal Satria, total keseluruhan dana yang diadukan hilang oleh keenam nasabah itu adalah Rp 1 miliar. Namun berdasarkan penelusuran, dana itu tak pernah disetorkan.
[Gambas:Video CNBC]
CIMB Niaga Digugat Nasabah Rp 1,02 T, Ini Tanggapan Manajemen
(Zefanya Aprilia/ayh)
