10 Saham Ini Paling Banyak Dijual Asing, BCA Terboncos Lagi

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
08 March 2023 07:25
Karyawan melintas di depan papan elektronik buursa efek Indonesia
Foto: Muhammad Sabki

Jakarta, CNBC Indonesia - Pada penutupan perdagangan Selasa (7/3/2023), tren pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berlanjut. IHSG turun ke level 6.766,75 atau terkoreksi 0,59% secara harian.

Ini merupakan kali yang ketiga secara beruntun, IHSG mengalami penurunan. Kali ini, ada sebanyak 370 saham melemah, hanya 159 saham mengalami kenaikan, dan 208 lainnya tidak berubah.

Perdagangan menunjukkan nilai transaksi sekitar Rp9,12 triliun dengan melibatkan 16,24 miliar saham. Di antaranya, net foreign sell (penjualan saham oleh investor asing) tercatat sebesar Rp197,93 miliar pada penutupan Selasa.

Berikut 10 net foreign sell terbesar pada Selasa (7/3/2023) dikutip dari RTI Business:

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) mencatat net foreign sell sebesar Rp182,6 miliar. Saham BBCA ditutup dengan harga turun ke level 8425 atau naik 0,30%.

Volume perdagangan BBCA mencapai 94,2 juta dengan nilai transaksi Rp792,9 miliar.

ASII

PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan net foreign sell sebesar Rp84,4 miliar. Saham ASII ditutup menurun ke level 5950 atau terkoreksi 2,06%.

Volume perdagangan ASII mencapai 38,1 juta dengan nilai transaksi sebesar Rp227,2 miliar.

ADRO

PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) mencatatkan net foreign sell sebesar Rp55,3 miliar. Saham ADRO ditutup pada harga Rp2860 atau turun 1,72%.

Volume perdagangan ADRO mencapai 77,3 juta dengan nilai transaksi tembus Rp222,6 miliar.

ARTO

Penjualan saham PT Bank Jago Tbk. (ARTO) oleh investor asing pada penutupan Selasa sebesar Rp44,9 miliar. Sementara ARTO ditutup menurun pada level 2600 atau terkoreksi 6,14%.

Volume perdagangan ARTO mencapai 50,6 juta dengan nilai transaksi sebesar Rp133,9 miliar.

TLKM

Nilai net foreign sell PT Telkom Indonesia Tbk. (TLKM) mencapai Rp35,8 miliar. Adapun harga TLKM stagnan di level 3880 atau 0%.

Volume perdagangan TLKM mencapai 48,6 juta dengan nilai transaksi sebesar Rp188,2 miliar.

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur mencatatkan net foreign sell sebesar Rp33,1 miliar. Sementara harga saham ICBP naik ke Rp9975 atau setara dengan kenaikan 2,31%.

Volume perdagangan ICBP mencapai 10 juta dengan nilai transaksi sebesar Rp100,4 miliar.

UNVR

Nilai net foreign sell PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) mencapai Rp21,2 miliar. Sementara itu, harga UNVR turun ke level 4080 atau terkoreksi 2,16%.

Volume perdagangan UNVR mencapai 17,1 juta dengan nilai transaksi Rp70,2 miliar.

BBNI

Penjualan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) oleh investor asing pada penutupan Selasa sebesar Rp20,4 miliar. Sementara harga saham BBNI naik menjadi Rp8900 atau setara 1,14%.

Volume perdagangan BBNI mencapai 20,3 juta dengan nilai transaksi mencapai Rp180,3 miliar.

EXCL

PT XL Axiata Tbk. (EXCL) mencatatakan net foreign sell sebesar Rp17,7 miliar. Adapun harga saham EXCL meningkat pada penutupan Selasa ke Rp2080 atau setara 0,97%.

Volume perdagangan EXCL mencapai 20,9 juta dengan nilai transaksi sebesar Rp43,2 miliar.

GGRM

Nilai net foreign sell PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) pada penutupan Selasa terpantau sebesar Rp12,6 miliar. Adapun harga saham GGRM turun ke Rp25.550 atau terkoreksi 3,95%.

Volume perdagangan GGRM sebesar 1,2 juta dengan nilai transaksi mencapai Rp30,2 miliar.


(Zefanya Aprilia/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dua Hari di Zona Merah, IHSG Kembali Menguat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular