Erick Bawa 'Gajah' BUMN Menari Lewat Eternitas Transformasi

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
03 March 2023 13:25
Menteri BUMN Erick Thohir menerima anugerah gelar Doktor Kehormatan dari Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, Jumat (3/3/2023). (Dok: Istimewa)
Foto: Menteri BUMN Erick Thohir menerima anugerah gelar Doktor Kehormatan dari Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, Jumat (3/3/2023). (Dokumentasi Istimewa)

Jakarta, CNBC Indonesia - Universitas Brawijaya Malang menganugerahkan gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) Bidang Manajemen Strategis kepada Menteri BUMN Erick Thohir. Dalam acara pengukuhan tersebut, Erick menyampaikan Orasi Ilmiah berjudul, 'Eternitas Transformasi BUMN: Strategi Terobosan untuk Kebangkitan Ekonomi Indonesia Baru'.

Penyampaian orasi ilmiah dan pengukuhan gelar DR HC ini dilaksanakan di Gedung Samantha Krida, Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, Jumat (3/3/2023). Hadir pada kesempatan tersebut, Rektor Universitas Brawijaya Prof. Dr. Widodo, Senat Akademik Universitas Brawijaya, jajaran direksi dan komisaris BUMN, serta para mahasiswa.

Sejumlah menteri turut hadir antara lain Menkopolhukam Prof. Dr. Mahfud MD, Menteri PUPR Basuki Hadimulyono, Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh, dan sejumlah tokoh masyarakat Jawa Timur.



Dalam Orasi Ilmiahnya di hadapan senat akademik dan para guru besar Universitas Brawijaya, Erick menyebut, Indonesia memiliki kesempatan dan peluang dalam menghadapi isu globalisasi. Dalam perjalanannya melakoni tugas negara sebagai menteri, dia menemukan globalisasi ala Indonesia memiliki berperan penting.

Erick menuturkan, perusahaan pelat merah perlu bertransformasi. Sebab, dengan sumber daya yang dimiliki, bukan hanya Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM), infrastruktur bisnis, serta portofolio usaha yang berusia puluhan bahkan ratusan tahun harus dapat menyelaraskan diri dan menari bersama globalisasi dunia.

"Dari sini kita masuk ke pertanyaan menarik, apa strategi BUMN dalam meletakan kepentingan Indonesia di tengah globalsiasi itu sendiri. Inilah yang saya kemukakan dalam eternitas transformasi BUMN. Dalam hal ini harus menjadikan organisasi-organisasi yang Ia pimpin sebagai organisasi juara," ujar Erick.

"Pertanyaannya, bagaimana kita mengajari gajah-gajah BUMN kita, mulai dari Pertamina, PLN, PTPN, MIND ID, Telkom, dan yang lainnya untuk menari. Tidak sekadar menari, tapi beyond tarian. Tarian yang lincah, indah, dan bertenaga di dalam persaingan ekonomi global," lanjutnya.

Erick menjelaskan, berarti kelanggengan atau sesuatu yang bersurat abadi. Sementara transformasi adalah perubahan rupa, bentuk, sifat atau fungsi dengan cara menambah, mengurangi, dan menata kembali unsur-unsurnya.

"Eternitas transformasi BUMN bermakna bahwa transformasi, kapanpun, oleh siapapun, dan bagaimanapun harus kembali kepada hakikat BUMN yang diamanatkan oleh konstitusi UUD 1945," ungkapnya.

Melalui BUMN, kata Erick, negara harus menjalankan mandat konstitusionalnya. Mengelola cabang-cabang produksi yang penting bagi negara yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak.

"Sinergi eternitas harus mampu menjadikan. BUMN sebagai pelaku bisnis berkelas dunia yang memiliki penguasaan, jangkauan bisnis, dan pengelolaan yang melampau batas-batas negara. Tak hanya Indonesia tapi bagi kita melihat sebuah global itu menjadi bagian penting dan bagian dari ekspansi kepentingan nasional," pungkasnya.

Menteri BUMN Erick Thohir menerima anugerah gelar Doktor Kehormatan dari Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, Jumat (3/3/2023). (Dok: Istimewa)Foto: Menteri BUMN Erick Thohir menerima anugerah gelar Doktor Kehormatan dari Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, Jumat (3/3/2023). (Dokumentasi: Istimewa).

(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Erick Optimistis Tatap Masa Depan: Percayalah Sama Indonesia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular