Sarinah Mau Buka Banyak Cabang Baru, Ini Lokasinya
Foto: Presiden Joko Widodo mengajak Presiden Ferdinand Romualdez Marcos Jr. dan Ibu Louise Araneta Marcos mengunjungi Gedung Sarinah, Jakarta, pada Senin malam, 5 September 2022, untuk menunjukkan produk-produk asli Indonesia. (Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pusat perbelanjaan milik negara, PT Sarinah (Persero) tahun ini akan membuka cabang di beberapa lokasi, yaitu stasiun Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), bandara, dan mengelola retail di gedung-gedung milik perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) lain.
"Banyak opportunity di tempat lain yang ditawarkan ke Sarinah," kata Direktur Utama PT Sarinah Fetty Kwartati saat ditemui di Hotel Grand Hyatt Jakarta, Kamis (23/2).
Fetty menjabarkan, tahun ini Perseroan akan berupaya break even, yaitu kondisi ketika pengeluaran dan pendapatan akan berada di posisi yang sama.
"Tahun ini tahun yang berat setelah pandemi, setelah transformasi jadi harapannya tahun ini bisa break event," jelasnya.
Menurutnya, peran Sarinah sebagai perusahaan pelat merah tak hanya sebagai pusat berbelanjaan, tetapi juga sebagai operator mall. Dalam hal ini mengelola retail perusahaan-perusahaan BUMN lainnya.
"Paling dekat Sarinah-Sarinah di airport, di Stasiun Kereta Api kayak Kereta Api Cepat Jakarta Bandung 1 juga nanti Sarinah akan mengelola area ritelnya. Ada beberapa airport. Paling ada tambahan (cabang tahun ini) 2 atau 3," ungkapnya.
Fetty menanbahkan, saat ini Sarinah lebih mengutamakan produk lokal ketimbang asing. Hal ini sesuai dengan transformasi bisnis sekaligus wajah baru Sarinah saat ini.
"70% brand asing sekarang 100% lokal. Kalau bicara overall penjualan 2019 sudah meningkat sangat signifikan. Angkanya belum belum bisa di disclose," pungkasnya.
[Gambas:Video CNBC]
(hsy/hsy)
