'Senjata Baru' BI Tahan Dolar Eksportir, Beneran Ampuh?

Hadijah Alaydrus, CNBC Indonesia
Jumat, 17/02/2023 17:05 WIB
Foto: Pengumuman Hasil RDG Bulanan Bulan Februari 2023. (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Instrumen operasi moneter (OM) valas Bank Indonesia yang berupa term deposit (TD) untuk pengelolaan Devisa Hasil Ekspor (DHE) dinilai menarik oleh pasar.

Ekonom Senior Mirae Asset Sekuritas Indonesia Rully Wisnubroto mengungkapkan bahwa operasi moneter ini menarik dari suku bunga yang kompetitif dan tentunya dengan insentif pajak yang menarik.

"(OM Valas) Memang yang diusahakan oleh BI adalah dibandingkan dengan Singapura," ungkapnya kepada CNBC Indonesia, Jumat (17/2/2023).


Oleh sebab itu, dia yakin OM Valas dengan TD ini akan membuat Indonesia kompetitif dengan Singapura, safe heaven bagi eksportir Tanah Air.

Sementara itu, Direktur CELIOS Bhima Yudhistira mengatakan bahwa selain insentif bunga, kepastian hukum dan layanan bank yang kompleks juga penting.

"Selama ini, Singapura selain unggul dari sisi bunga valas juga kepastian hukum dan layanan bank," ungkap Bhima.

"Jadi bagi eksportir sebaiknya kebijakan DHE secepatnya dirilis sehingga ada kepastian dan kejelasan," lanjutnya.

Sementara itu, Bhima melihat untuk layanan bank harus dikomunikasikan dan adanya upgrading terhadap layanan bank yang prima untuk menampung DHE.

Gubernur BI Perry Warjiyo berjanji pemberian suku bunga TD Valas DHE akan dilakukan secara kompetitif mengacu pada suku bunga valas counterparty BI di luar negeri dengan besaran tiering suku bunga yang semakin besar untuk penempatan yang besar.

"Akan kompetitif, semakin panjang, suku bunganya akan semakin kompetitif. Tapi kita juga semakin jumlahnya besar, semakin besar bunganya...Jadi ini seperti kebijakan holding period," ungkap Perry.

BI juga memberikan spread atau agent fee kepada bank yang memiliki produk menarik dengan jangka waktu yang panjang.

"Besarannya semakin tinggi untuk jangka waktu yang semakin panjang," katanya.

Adapun, tenor yang ditawarkan a.l. 3 bulan, 6 bulan dan 1 tahun. Jangka waktu, tiering dan besaran agent fee akan dievaluasi secara berkala.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Sinyal Lesunya Ekonomi RI, Kredit Perbankan Melambat Lagi