RI Kekeringan Dolar AS

Pintu Keluar Dolar Eksportir Ditutup, Tak Takut Asing Kabur?

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
16 January 2023 13:45
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja (Dok. BCA)
Foto: Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja (Dok. BCA)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perbankan tidak khawatir Indonesia akan ditinggal investor asing pasca rencana revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 1 2019 mencuat. Hal ini justru dianggap bagus untuk mendorong kestabilan perekonomian.

"Nggak sih, kalau itu sih nggak," ungkap Direktur Utama PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Jahja Setiaatmadja di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (16/1/2023)

Jahja menjelaskan, kebijakan yang akan diluncurkan pemerintah tersebut sangat baik untuk jangka menengah dan panjang. Khususnya pasar keuangan dalam negeri.

"Jika dilakukan secara baik maka itu akan menambah suplai dari USD. Karena kita lihat ada penguatan dari pada rupiah terhadap USD," jelasnya.

Pada sisi lain, menurut Jahja yang harus disiapkan adalah produk yang menarik agar pemilik dolar AS mau menempatkan di industri keuangan dalam negeri. Ini juga menghindari kaburnya asing dari Indonesia.

"Kita harus menyiapkan beberapa produk - produk yang menarik juga. Mereka diminta membawa dollar ke dalam negeri produk apa yang menarik untuk mereka itu bener bener merasa menguntungkan juga kalau ditaruh di dalam negeri," paparnya.

BCA siap membantu pemerintah untuk memberikan edukasi kepada investor agar memahami kebijakan ini untuk jangka panjang. Termasuk dampak positif terhadap bisnis investor tersebut.

"Kita akan bantu supaya supaya literasi ke nasabah kita bisa diterima dengan baik. Karena ini memang semacam kenaikan dari penerimaan dollar, dan kita membutuhkan dollar itu untuk mengawal ekonomi kita supaya kurs rupiah bisa terkendali," terangnya.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bos BCA Dukung Jokowi Tutup Pintu Keluar Dolar Eksportir

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular