Kode Dari Investor Asing, Ini Saham Diborong Saat IHSG Jeblok
Jakarta, CNBC Indonesia - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lagi-lagi memperlihatkan kelesuannya kembali di awal tahun baru ini. Namun disisi lain, ada hal yang cukup menarik bahwa ternyata beberapa saham komoditas masih terus dilirik investor termasuk investor asing maupun domestik.
Pada penutupan perdagangan Selasa kemarin (10/01/2023), IHSG ditutup dengan penurunan -0,98% ke level 6.622,49 setelah sempat mencapai harga tertinggi nya di level 6.690,22. Menciptakan nilai transaksi sebesar Rp 12,73 triliun.
Penurunan IHSG melibatkan 150 saham yang naik, 181 saham stagnan, dan didominasi saham yang turun sebanyak 382 emiten.
Investor asing ikut andil dalam penurunan IHSG kali ini, yang mana asing tercatat melakukan aksi jual bersih di seluruh pasar IHSG mencapai Rp 515,37 miliar dan lebih besar di pasar reguler dengan net sell Rp 578,92 miliar.
Kendati demikian, investor asing ternyata diam-diam terpantau mulai mengoleksi saham-saham komoditas termasuk komoditas batu bara dan emas. Bukan tanpa alasan, hal ini didorong oleh tingkat harga harga batu bara dan emas yang masih tinggi.
Berikut rincian saham komoditas yang menjadi koleksi asing, sepanjang awal tahun ini:
Adaro Energy Tbk (ADRO) net buy Rp 107,87 miliar
Aneka Tambang Tbk (ANTM) net buy Rp 113,10 miliar
Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) net buy Rp 270,58 miliar
TIM RISET CNBC INDONESIA
Sanggahan: Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham/aset terkait. Keputusan investasi sepenuhnya ada pada diri anda, dan CNBC Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.
(pap/pap)