Resmi IPO, VENTENY Bakal Perkuat Segmen B2B

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
16 December 2022 11:05
VENTENY
Foto: dok Pencatatan saham Saham PT VENTENY Fortuna International Tbk di BEI

Jakarta, CNBC Indonesia - PT VENTENY Fortuna International Tbk (VTNY) telah resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) pada Kamis (15/12) lalu. Founder dan Group CEO VENTENY Jun Waide mengatakan perusahaan berencana mengembangkan bisnisnya dan memperkuat Segmen Business to Business (B2B).

"Dengan IPO ini, Perseroan berencana untuk memperkuat Segmen B2B dengan berkolaborasi dengan asosiasi industri, menjaga tingkat kolektibilitas kredit, serta memperluas cakupan pasar dengan menambah jumlah representative office. Sehingga Perseroan dapat memberikan dampak yang lebih baik untuk UMKM Indonesia dan karyawannya," ungkap dia dikutip dari siaran pers, Jumat (16/12/2022).

Jun menjelaskan bahwa pihaknya berencana untuk menggunakan dana hasil IPO, setelah dikurangi biaya emisi, untuk penambahan modal kerja bagi PT VENTENY Matahari Indonesia (VMI).

Adapun nantinya modal tersebut disalurkan kepada mitra Peer-to-Peer (P2P) Lending sebesar 42%. Kemudian untuk pengembangan bisnis meliputi pengembangan employee super-app, produk dan layanan, serta memperluas wilayah pemasaran sebesar 30%, serta sisanya untuk modal kerja group sebesar 28%.

"Selain itu, untuk meningkatkan dan memperkuat Segmen B2B2E (Business to Business to Employee), Perseroan akan mengoptimalkan big data untuk mengembangkan layanan yang bermanfaat dan tepat guna untuk karyawan di semua segmen. Sehingga, Perseroan mengharapkan kontribusi yang meningkat dari employee super-app yang menjadi layanan B2B2E dan menjadikan employee super-app ini sebagai aplikasi yang wajib dimiliki oleh seluruh karyawan," pungkas Jun.

Sebagai informasi, saham VENTENY tercatat mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribe hingga 12,58 kali dari pooling berdasarkan data dari sistem E-IPO. Investor yang membeli saham VENTENY tersebar dari 34 provinsi di Indonesia dan 6 negara dengan jumlah pemesan mencapai 18.847 pemesan.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Siap IPO, VENTENY Targetkan Peningkatan Laba Hingga 400%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular