BUMN Ciptakan 45 Juta Lapangan Kerja, Erick: Jangan Puas Diri

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
Rabu, 14/12/2022 11:45 WIB
Foto: Erick Thohir, Menteri BUMN dalam acara penghargaan bergengsi CNBC Indonesia Award dengan tema "Pursuing Recovery Through G20 Presidency" di Astor Ballroom, The St Regis Hotel Jakarta, Senin (12/12/2022). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, pembukaan lapangan kerja merupakan salah satu perhatian bagi BUMN. Menurutnya, kinerja positif perusahaan pelat merah dalam beberapa tahun terakhir harus berbanding lurus dengan pertumbuhan lapangan kerja.

"Sejak pandemi, lapangan kerja menjadi salah satu isu yang harus kita atasi," kata Erick dalam keterangan resminya, Rabu (13/12/2022).

Erick meminta BUMN tidak berpuas diri atas sejumlah pencapaian positif, termasuk telah menciptakan lapangan kerja bagi sekitar 45 juta orang di luar sektor formal.


Ia memaparkan, peran BUMN dalam penciptaan lapangan kerja meliputi 32,1 juta nasabah kredit usaha rakyat BRI, 12,7 juta pekerja sektor UMKM di PNM Mekaar, 439 ribu tenaga kerja penggarap desa hutan, 163.761 petani yang tergabung di Program Makmur, 210 ribu petani program kemitraan PTPN, hingga 270 ribu tenaga kerja informal yang terserap dan tersebar di Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera, PT Freeport Indonesia, PT Pertamina (Persero) dan PT Bukit Asam.

"Dengan segala sumber daya, saya memiliki keyakinan BUMN dapat berbuat jauh lebih besar daripada apa yang sudah diberikan hari ini," tuturnya.

Dengan demikian, Erick meminta BUMN selalu menempatkan penciptaan lapangan kerja sebagai prioritas dalam setiap proyek bisnis atau program yang hendak digulirkan. Dia menyebut peningkatan lapangan kerja akan memiliki dampak besar pada pergerakan perekonomian Indonesia.

"Selain membuka lapangan kerja dalam setiap proyek atau program, kita secara konsisten juga mengajak anak-anak bangsa untuk bergabung dalam keluarga besar BUMN melalui program rekrutmen bersama BUMN (RBB) batch 2," ungkapnya.

Erick menilai BUMN sebagai sepertiga kekuatan ekonomi tak hanya berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi, melainkan juga memiliki dampak langsung terhadap masyarakat.

Dalam program rekrutmen bersama BUMN (RBB) batch 2 tersebut, menurut Erick, terdapat sedikitnya 38 BUMN yang siap menerima 898 calon pegawai dalam program RBB Batch 2. Pendaftaran RBB 2022 Batch 2 telah berlangsung pada 1-7 Desember 2022.

"Regenerasi jadi kata kunci dalam menjaga keberlanjutan transformasi di BUMN. Untuk itu, kita membuka kesempatan untuk putra-putri terbaik bergabung dengan BUMN dan berkontribusi untuk negeri," pungkasnya.


(RCI/dhf)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Laba Bruto Waskita Karya Naik 14,4% (YoY)