
SDPC Tercuan, BIMA Terboncos

Di saat IHSG kembali melemah, beberapa saham juga masuk ke jajaran top losers. Berikut 10 saham top losers pada perdagangan Rabu kemarin.
![]() |
Saham emiten teknologi yang membantu pelaku UKM secara online dan offline yakni PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS) menjadi salah satu saham yang berada di jajaran top losers pada perdagangan kemarin. Saham KIOS ditutup ambles 6,87% ke posisi harga Rp 434/saham.
Nilai transaksi saham KIOS pada perdagangan kemarin mencapai Rp 93,63 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebanyak 197,99 juta lembar saham. Asing melepasnya sebesar Rp 911,49 juta di pasar reguler.
Menurut data perdagangan, sejak 7 November hingga kemarin, saham KIOS mencatatkan penguatan sebanyak 2 kali, melemah juga dua kali, dan stagnan juga dua kali.
Dalam sepekan terakhir, saham KIOS ambles 5,65%, sedangkan dalam sebulan terakhir saham KIOS ambrol 9,58%.
Belum diketahui secara signifikan terkait penurunan saham KIOS. Namun jika melihat kinerja keuangannya KIOS mampu membukukan laba bersih sebesar Rp 2,42 miliar sepanjang semester I-2022.
Untuk informasi, KIOS terus melakukan ekspansi dengan meluncurkan layanan sameday delivery yang menjangkau 25 kota di seluruh Indonesia. Layanan ini diyakini akan semakin memudahkan alur distribusi barang.
KIOS diketahui telah menggaet sebanyak 350 brand usaha kecil dan menengah (UKM) ke dalam ekosistem miliknya. Beberapa brand yang bergabung seperti Gamal Men, Dew It Skin, Edifier, Moft, ARBIT, Rise & Shine by Raisa, Herbami by DJ Katy, Vinyx, Toffin, Forge Active Wear, dan lain-lain.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(chd/chd)[Gambas:Video CNBC]