Pindah ke Lain Hati, Dulu Grup Bakrie Sekarang Grup Maktour

dhf, CNBC Indonesia
14 November 2022 12:20
Direksi dan Komisaris PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) didampingi Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI, Kristian Sihar Manullang (paling kanan) dan M. Khairnadhif Kasyfillah dari Maktour Group (dua dari kanan) saat pencatatan perdana saham MKTR di Main Hall BEI, Selasa (08/11/2022).
Foto: dhf

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) masuk jajaran saham pemberi cuan tertinggi alias top gainers. Hingga pukul 11.02, saham MKTR sudah naik 13,49% atau setara 17 poin ke level Rp 143 per saham.

Berdasarkan data RTI, Senin (14/11/2022), MKTR ditransaksikan sebanyak 19.349 kali dengan volume sebanyak 319,7 juta saham. Adapun nilai transaksi saham yang juga entitas dari grup MaktourĀ ini sebesar Rp 45,5 miliar.

Usut punya usut, moncernya kinerja saham MKTR hari ini tak lepas dari kabar masuknya Hartman International Pte. Ltd. Perusahaan ini masuk menjadi investor strategis melalui initial public offering (IPO) dengan memborong 9,48% saham MKTR.

Hartman bukan nama asing di bursa saham. Ia kerap keluar masuk ke sejumlah emiten domestik.

Ketika PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menggelar rights issue tahun lalu, Hartman menjadi pembeli siaga alias standby buyer. Hartman bersedia menampung maksimal 5,11 miliar saham yang tidak diserap pemegang saham lain. Harga pelaksanaannya Rp 70 per saham, total nilainya Rp 356,67 miliar.

Medio Agustus 2021, Hartman juga membeli 500 juta saham baru yang diterbitkan PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) melalui private placement. Jika dihitung, jumlah ini setara 3,72% dari modal ditempatkan dan disetor penuh BULL per akhir Agustus 2021.

Namun, saat ini tak terlihat nama Hartman sebagai pemegang saham BULL. Hartman juga tak muncul sebagai pemegang saham BRMS.


(dhf/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perusahaan Sawit Milik Bos Maktour IPO, Incar Rp 375 M!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular