Saham Bank Berguguran, Danamon (BDMN) Paling Boncos!

teti purwanti, CNBC Indonesia
02 November 2022 15:20
Karyawan melintas di samping layar elektronik yang menunjukkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/10/2022). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Karyawan melintas di samping layar elektronik yang menunjukkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/10/2022). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Deretan saham perbankan kompak mengalami penurunan pada perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu, (2/11/2022).

Saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) menjadi yang terparah penurunannya dengan 200 poin (6,12%) ke level Rp 3.070 per saham. Tak hanya BDMN, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) juga melemah 325 poin (3,12%) ke posisi Rp 10.075 per saham.

Kemudian ada juga saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) yang melemah 150 poin (1,60%) ke angka Rp 9.250 per saham. Bank BUMN lainnya yang juga merosot harga sahamnya adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang anjlok 50 poin (1,07%) ke harga Rp 4.610 per saham.


Founder & CEO Emtrade Ellen May menyebutkan alasan jebloknya saham perbankan karena tren kenaikan saham bank sudah ketinggian.

"Naiknya sudah ketinggian dan Amerika Serikat berencana kembali menaikkan suku bunga, sehingga investor profit taking," tegas Ellen kepada CNBC Indonesia, Rabu (2/11/2022).


Meski begitu, Ellen melihat ini hanya akan berlangsung sementara dan sangat wajar terjadi. Oleh karena itu, Ellen menyarankan pada para investor saham untuk wait and see terlebih dahulu.

"Buy on support dalam beberapa hari ke depan, jadi kesempatan untuk masuk," pungkas Ellen.


(tep/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kredit Tumbuh 12%, Laba Danamon Tembus Rp 3,3 T di 2022

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular