Bukan Rp 8.000, Rokok Termahal Sampoerna Rp 749 Ribu

teti purwanti, CNBC Indonesia
Selasa, 01/11/2022 14:20 WIB
Foto: REUTERS/Beawiharta

Jakarta, CNBC Indonesia - Rokok murah membanjiri pasar Indonesia setelah pandemi Covid-19, dan perlambatan ekonomi melanda Indonesia. PT HM Sampoerna bahkan sampai memproduksi rokok murah atau meluncurkan ulang produk mereka dengan kemasan lebih sedikit.

Sampoerna mengeluarkan rokok lama dengan jumlah yang sedikit, di antaranya adalah Marlboro Filter Black (untuk 12 batang harga Rp 20.600 per pack) dan Philip Morris Magnum 12 (Rp 18.300/pack). Produk baru yang diluncurkan di antaranya Marlboro Crafted Authentic (Rp 8.000-10.000 per pack) dan Marlboro Advance (Rp 17.00-19.000/pack).

Di sisi lain, Sampoerna juga mengeluarkan rokok elektrik IQOS dan tembakaunya yang bermerek HEETS. IQOS sebagai perangkat rokok bisa dibilang dibanderol dengan harga yang lumayan, yaitu pada rentang harga Rp 379 ribu hingga Rp 749 ribu. Untuk setiap perangkat tersebut, seperti banyak benda elektronik juga memilii garansi satu tahun.


Di sisi lain, untuk mereka yang ingin mencoba, Sampoerna memiliki program Pinjang Perangkat Iqos untuk mereka yang belum yakin untuk merogoh kantongnya untuk membeli alat tersebut.

Sedangkan untuk tembakaunya, HEETS sebungkus dibanderol dengan harga Rp 28 ribu dengan beragam varian. Dalam setiap bungkusnya berisi 20 batang tembakau.

Ke depan, pabrik HEETS akan segera beroperasi di Indonesia, tepatnya di Karawang. Sampoerna membangun pabrik tersebut dengan nilai investasi US$ 166,1 juta atau setara Rp 2,57 triliun. "Ini akan menjadi pabrik HEETS ketujuh di seluruh dunia," ujar Presiden Direktur Sampoerna Vassilis Gkatzelis, dalam Paparan Publik Perseroan pada Selasa (1/11/2022).

"Investasi untuk fasilitas produksi yang mulai dibangun sejak 2021 ini dijadwalkan mulai beroperasi pada kuartal keempat 2022 untuk memenuhi permintaan domestik dan pasar ekspor di kawasan Asia Pasifik," sambung Vassilis.

Fasilitas produksi HEETS ini akan memperkuat kinerja ekspor perseroan yang saat ini produknya telah menjangkau ke sekitar 40 destinasi di dunia.

Bagi yang belum tahu IQOS, perangkat ini adalah rokok elektrik versih Grup Philip Morris. Yang menjadi pembeda dengan rokok elektrik lainnya adalah, IQOS memanaskan tembakau asli, bukan tembakau cair. Tembakau IQOS itu yang dinamakan HEETS.


(tep/ayh)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Efek Danantara! 7 Saham Ini Tiba-Tiba Melonjak Tajam