Ada Kabar Gembira! Asing Masuk Lagi ke Pasar SBN

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
Senin, 31/10/2022 07:53 WIB
Foto: Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar gembira menghiasi pasar surat utang pemerintah. Setelah kabur berminggu-minggu, investor asing kembali memborong Surat Berharga Negara (SBN).

Bank Indonesia (BI) mencatat dana asing kembali masuk ke pasar SBN sebesar Rp 210 miliar selama periode 24-27 Oktober 2022.


Gejala asing kembali masuk ke pasar SBN mulai muncul pada minggu lalu.

Pada Rabu (26/10/2022), harga obligasi pemerintah atau Surat Berharga Negara (SBN) ditutup menguat pada perdagangan.

Hal ini menandakan bahwa investor cenderung khawatir dengan sentimen pasar pada hari ini.

Investor akhirnya kembali memburu SBN pada hari ini, setelah beberapa hari mereka melepasnya. Hal ini dapat dilihat dari imbal hasil (yield) yang mengalami kenaikan di seluruh SBN acuan.

Melansir data dari Refinitiv, SBN tenor 15 tahun menjadi yang paling besar penurunan yield-nya pada hari ini, yakni melandai 8,8 basis poin (bp) ke posisi 7,667%.

Sementara untuk yield SBN berjatuh tempo 10 tahun yang merupakan SBN acuan (benchmark) negara juga turun 6,4 bp menjadi 7,637% pada perdagangan hari ini.

Yield berlawanan arah dari harga, sehingga turunnya yield menunjukkan harga obligasi yang sedang menguat, demikian juga sebaliknya. Satuan penghitungan basis poin setara dengan 1/100 dari 1%.

Kendati demikian, BI masih mencatat asing berada pada posisi outflow atau jual neto sebesar Rp 177,08 triliun di pasar SBN, secara tahun kalender.

Sejalan dengan asing yang kembali masuk, premi CDS Indonesia 5 tahun turun ke 136,22 bps per 27 Oktober 2022 dari 156,97 bps per 21 Oktober 2022.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Ramal Nasib Rupiah-Pasar SBN Saat Perang Memanas & Bunga Ditahan