
PTBA Ikut Memutar Setir, Bangun Pembangkit Listrik Hijau

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) rupanya mulai serius untuk masuk ke dalam bisnis energi baru dan terbarukan (EBT). Bahkan perusahaan telah menjajaki potensi kerja sama pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di lokasi operasional Semen Indonesia Group (SIG).
Direktur Utama PTBA Arsal Ismail mengatakan bahwa ekspansi bisnis perusahaan ke sektor energi baru dan terbarukan terus bergulir. Hal tersebut tercermin dari kerja sama dengan Semen Indonesia Group (SIG) untuk pembangunan unit PLTS.
"Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Pengembangan Energi Baru Terbarukan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Surya pada 18 Oktober 2022," katanya dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (27/10/2022).
Menurut dia PTBA melalui anak usahanya, PT Bukit Energi Investama (BEI) akan membangun PLTS untuk mendukung kegiatan operasional pabrik PT Semen Padang yang merupakan anak usaha SIG.
Rencananya pembangunan PLTS dengan kapasitas 40 Megawatt-peak (MWp) mencakup PLTS Rooftop dan PLTS Ground Mounted yang ditargetkan beroperasi secara komersial (Commercial Operation Date/COD) pada tahun 2023 - 2024.
Selain dengan SIG, PTBA bersama China Huadian Corporation (CHD) melalui Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani pada tanggal 18 Oktober 2022 juga menjajaki pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) berkapasitas 1.300 MW di China Selatan dan Pengembangan energi terbarukan lainnya di Indonesia.
Sebelumnya, PTBA telah membangun PLTS di Bandara Soekarno Hatta melalui kerja sama dengan PT Angkasa Pura II (Persero). PLTS tersebut terdiri dari 720 solar panel system dengan photovoltaics berkapasitas maksimal 241 kWp dan terpasang di Gedung Airport Operation Control Center (AOCC). PLTS ini telah beroperasi penuh sejak 1 Oktober 2020.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article PTBA Mau RUPS Nih, Gimana Prospek Sahamnya?