
Isu Obat Sirup Mereda, Kalbe Farma Caplok Farmasi Perancis!

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten farmasi PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) telah menguasai 100% saham PT Aventis Pharma. Akuisisi ini rampung, setelah KLBF membeli 20% kepemilikan saham atas Aventis Pharma dari PT Usaha Minidin Raya.
Sebelumnya, Kalbe telah mengambil alih 80% saham Aventis Pharma dari Sanofi Aventis Participations dan Hoechst GMBH (Sanofi) pada 22 Juli 2022.
"Dengan demikian, secara keseluruhan perusahaan telah menandatangani Perjanjian Pembelian Saham atas 100% saham PT Aventis Pharma," terang Sekretaris Perusahaan Kalbe Farma Lukito Kurniawan Gozali, Selasa (25/10/2022).
Manajemen Kalbe Farma menginformasikan, perseroan telah menandatangani Perjanjian Pembelian Saham (share purchase agreement/SPA) dengan PT Usaha Minidin Raya pada 20 Oktober 2022. Melalui transaksi tersebut, KLBF akan memperoleh 20% kepemilikan atas PT Aventis Pharma. Namun, penyelesaian transaksi tersebut masih bergantung pada pemenuhan beberapa persyaratan pada perjanjian pembelian saham.
"Transaksi diharapkan memberi dampak positif terhadap kinerja perusahaan, khususnya pada divisi obat resep," jelas Lukito.
Pembelian saham Aventis Pharma turut mengalihkan fasilitas produksi Aventis di Jakarta, aset dan hak distribusi, serta pemasaran obat resep dan vaksin Sanofi di Indonesia.
Untuk diketahui, Aventis Pharma pada awalnya adalah perusahaan farmasi asal Prancis, Sanofi S.A. Sanofi Group Indonesia terdiri atas dua badan hukum yaitu: PT. Aventis Pharma dan PT. Sanofi Aventis Indonesia.
Sanofi Indonesia, melalui badan hukum PT Aventis Pharma, telah beroperasi di Indonesia lebih dari 60 tahun dan didukung oleh sekitar 650 karyawan dari berbagai fungsi, termasuk menjalankan fasilitas manufaktur bersertifikat GMP (Good Manufacturing Practice) yang melayani pasar domestik serta internasional
(tep/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pendiri Kalbe Farma Boenjamin Setiawan Meninggal Dunia