Erick Thohir Mau Bikin Usaha Baru Bareng PJ Gubernur DKI

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan sinyal bahwa pihaknya akan membentuk badan usaha baru atau perusahaan patungan (joint venture) dengan Pemerintah Pemprov DKI Jakarta. Nantinya, perusahaan tersebut akan menyatukan aset-aset milik BUMN dan Pemda.
Menurutnya, sektor transportasi di Jakarta perlu diintegrasikan atau terkoneksi secara menyeluruh. Meskipun hal tersebut sudah dilakukan, namun secara manajemen dan sistem pelayanannya belum terintegrasi. Sehingga, diperlukan payung hukum untuk menyatukan aset keduanya.
"Hari ini sudah terjadi, tapi belum maksimal, ini harus kita dorong, karena belum ada payung bersama antara pusat dan daerah," kata Erick di Lobby Kementerian BUMN, Rabu (19/10/2022).
Erick menyebut, payung hukum dalam mengintegrasikan sistem dan manajemen aset milik BUMN dan DKI Jakarta akan dikaji secepatnya. Dalam pertemuannya hari ini, hal itu telah dibahas, dan akan dibicarakan lebih lanjut ke depannya.
Erick mengungkapkan, mengacu pada negara lain seperti Inggris dan Singapura, integrasi dapat melayani masyarakat secara optimal, termasuk di sektor transportasi. Pihaknya pun sedang melakukan studi percontohan atau bancmarking terhadap sistem transportasi negara lain.
"Ini harus jadi satu payung hukum, nggak bisa seperti hari ini masih terpisah-pisah. Ini kita lihat seperti di negara-negara lain, kalau negara lain bisa, masa kita nggak bisa. ini proses yang akan kita lihat, kita banchamrking juga, kalau mau jadi negara maju jangan bikin policy yang side back," tuturnya.
Erick menegaskan, pembentukan badan usaha baru tersebut akan dilakukan. Namun pihaknya belum dapat menjelaskan secara rinci. "Ini tentu proses yang akan kita lihat nantinya dan kita akan bancmarking juga. Tadi kalau mau jadi negara maju," pungkasnya.
[Gambas:Video CNBC]
Potret Erick Thohir Sambut Ribuan Pegawai Baru BUMN
(rob/ayh)