
Smelter Haltim Bakal Rampung Tahun Depan, ANTM Makin Cuan?

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan tambang milik negara, PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) mengungkapkan, Proyek smelter Feronikel (FeNi) yang berlokasi di Maluku Utara masih berlangsung. Harapannya, proyek tersebut akan rampung pada 2023 mendatang
"Mudah-mudahan bisa sesuai dengan skenario. Di 2023 kami sudah bisa start commissioning untuk smelter Haltim," kata Direktur Operasi dan Produksi I Dewa Wirantaya dalam Public Expose yang diselenggarakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (16/6/2022).
Dewa mengatakan, saat ini Perusahaan Listrik Negara (PLN) masih menjalankan proses pasca penandatangan Perjanjian Jual Beli Tengara Listrik (PJBTL) pada April 2022 lalu. Harapannya, PLN sudah bisa menghantarkan daya listrik ke smelter Haltim pada akhir tahun ini. Sebab, pada akhir tahun lalu, proyek smelter tersebut sempat terkendala pasokan listrik.
Adapun proyek smelter ini akan memiliki kapasitas produksi sebesar 13.500 ton nikel untuk lini pertama per tahun. Setelah proyek tersebut rampung, nantinya, kapasitas produksinya akan mencapai 40.500 ton nikel per tahun.
Selain itu, Dewa menambahkan, perseroan juga sedang mempercepat refractory monolithic untuk pembangunan. Harapannya pada November mendatang material brick refractory juga bisa terkirim.
(RCI/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Emiten Produk Pembersih Ini Ingin Jadi Penguasa Pasar RI