Catat! Pertalite Naik, Tarif Taksi Blue Bird Jadi Segini

Jakarta, CNBC Indonesia - Merespons kenaikan harga pertalite, PT Blue Bird Tbk (BIRD) pun melakukan penyesuaian tarif. Adrianto Djokosoetono, Wakil Direktur Utama BIRD mengatakan, saat ini perseroan telah melakukan pengkajian, khususnya kenaikan tarif di luar Jabodetabek. 

"Untuk wilayah Jabodetabek saat ini sudah menggunakan tarif taksi reguler baru, yakni Flag Fall Rp 7.000 dan tarif Rp 5.000 per kilometer (km). Atau, dengan kata lain naik 6% dari tarif taksi reguler sebelumnya," jelas Andre kepada CNBC Indonesia, Senin (5/9/2022).

Andre menyebutkan kenaikan tarif tidak berdampak pada target perseroan untuk memberikan pengalaman mobilitas terbaik bagi pelanggan sambil terus memperhatikan kesejahteraan pengemudi melalui kebijakan-kebijakan internal, seperti penambahan subsidi operasional untuk pengemudi.

Baca: Tarif Naik, Blue Bird Akui Ada Penurunan Orderan Taksi

Keputusan pemerintah untuk menaikkan harga BBM subsidi akhir pekan lalu membuat beberapa saham di sektor transportasi dan otomotif ikut terdampak, tidak terkecuali PT Blue Bird Tbk (BIRD) melemah 2,44%. Di sisi lain, BIRD tidak takut kenaikan tarif membuat masyarakat lebib memilih transportasi massal.

"Kami memandang positif upaya Pemerintah untuk mendorong penggunaan transportasi umum demi pengurangan emisi karbon. Hal ini sejalan dengan komitmen Visi Keberlanjutan Bluebird 50:30, yaitu mengurangi 50% emisi karbon dan gas buang pada 2030.

Berdasarkan tren kenaikan BBM yang terjadi pada periode-periode sebelumnya, kontraksi permintaan biasanya terjadi di periode awal, namun diharapkan kondisi akan kembali normal dalam beberapa minggu ke depan.

Baca: Gerak Saham Otomotif Pasca BBM Naik, BIRD Ambles-GOTO Naik

(RCI/dhf) Next Article Tarif Ojol Naik, Blue Bird Belum Ikut-ikutan Kerek Tarif