Asing Borong Saham Rp 1,9 T Pekan Lalu, Gegara Ini?

Putra, CNBC Indonesia
Senin, 05/09/2022 06:05 WIB
Foto: Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Dana asing yang masuk ke pasar saham Tanah Air mencapai Rp 1,88 triliun di pasar reguler sepekan lalu.

Saham-saham dengan nilai kapitalisasi pasar besar masih menjadi primadona dan incaran asing untuk dibeli.


Berikut ini adalah daftar saham yang dibeli asing dengan nilai lebih dari Rp 100 miliar sepanjang minggu lalu :

Perusahaan

Kode

NFB (Rp miliar)

Perubahan Harga (%)

PT Bank Central Asia Tbk

BBCA

773.3

2.81%

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

BMRI

425.1

4.12%

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

BBNI

256.6

4.82%

PT Adaro Energy Indonesia Tbk

ADRO

172.7

10.85%

PT Astra International Tbk

ASII

155.8

0.73%

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk

AMRT

110.4

1.98%

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

ICBP

109.2

0%

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk

BBRI

102

4.22%

Saham-saham bank kakap masih menjadi incaran asing dengan total nilai beli bersih asing mencapai Rp 1,56 triliun. Mayoritas harga sahamnya pun terkerek naik dengan apresiasi antara 2,8-4,8% secara mingguan.

Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi saham yang paling banyak diborong oleh asing dengan nilai net buy sebesar Rp 773,3 miliar.

Selain saham perbankan, saham yang banyak diborong oleh asing datang dari sektor batu bara (PT Adaro Energy Indonesia Tbk/ADRO), konsumen (PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk/ICBP), ritel (PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk/AMRT) dan saham perusahaan konglomerasi (PT Astra International Tbk/ASII).

Kalau dilihat-lihat, sebenarnya katalis positif yang membuat asing memborong saham-saham tersebut masih dari rilis kinerja keuangan yang super tokcer di sepanjang semester I-2022.

Perusahaan

Kode

1H22 Profit Growth (yoy)

PT Bank Central Asia Tbk

BBCA

25%

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

BMRI

62%

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

BBNI

75%

PT Adaro Energy Indonesia Tbk

ADRO

613%

PT Astra International Tbk

ASII

106%

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk

AMRT

47%

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

ICBP

-40%

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk

BBRI

99%

Hampir semua saham yang diborong oleh asing kinerja laba bersihnya membukukan pertumbuhan dobel digit pada semester I-2022, kecuali ICBP yang mengalami penurunan laba bersih signifikan.

Namun tampaknya investor masih menaruh kepercayaan, dengan market share terbesar terutama dalam produksi mie instan, perseroan masih dapat meningkatkan harga jualnya untuk setidaknya menjaga marjin laba.

TIM RISET CNBC INDONESIA 


(trp/vap)