
Ada Sisa Efek Pidato 8 Menit, Waspada Level Support IHSG

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan pergerakan yang epik pada perdagangan kemarin (29/8). IHSG dibuka di zona merah di awal pekan ini di 7.057,39. Sementara akhir pekan lalu IHSG ditutup di 7.135,25.
Bahkan, di tengah-tengah, perdagangan IHSG semakin ambles dan menyentuh posisi terendah di 7.015,35. Namun, anjloknya IHSG tidak berlangsung lama.
Indeks terus memangkas koreksi dan akhirnya berhasil melemah tipis 0,04% di 7.132,05 kemarin. Dana asing juga masuk ke pasar saham RI dengan net buy Rp 143,25 miliar di pasar reguler.
Pidato Ketua Fed Jerome Powell yang mengatakan bahwa bank sentral AS masih akan hawkish dalam Simposium Jackson Hole akhir pekan lalu membuat pasar merespons negatif. Sikap ini ia sampaikan melalui pidato 8 menitnya.
Setelah menyajikan perdagangan yang epic di awal pekan ini, bagaimana prospek IHSG hari ini? Simak ulasan teknikal berikut.
Analisis Teknikal
![]() Teknikal |
Pergerakan IHSG dianalisis berdasarkan periode waktu harian (daily) dan menggunakan indikator Boillinger Band (BB) untuk menentukan area batas atas (resistance) dan batas bawah (support).
Jika melihat level penutupan IHSG dan indikator BB kemarin, indeks bergerak turun dan sempat tembus ke bawah batas BB terdekat di 7.110.
Pergerakan IHSG juga dilihat dengan indikator teknikal lain yaitu Relative Strength Index (RSI) yang mengukur momentum.
Perlu diketahui, RSI merupakan indikator momentum yang membandingkan antara besaran kenaikan dan penurunan harga terkini dalam suatu periode waktu.
Indikator RSI berfungsi untuk mendeteksi kondisi jenuh beli (overbought) di atas level 70-80 dan jenuh jual (oversold) di bawah level 30-20. Indikator RSI cenderung turun ke 57,30 kemarin.
Dilihat dari indikator lain yaitu Moving Average Convergence Divergence (MACD), garis EMA 12 tampak sudah memotong garis EMA 26 dari atas dan bar histogram bergerak ke area negatif.
Untuk hari ini, IHSG masih berpeluang terkoreksi. IHSG perlu menguji level 7.110 terlebih dahulu sebagai level support terdekat. Apabila level ini tertembus, waspadai IHSG bisa ke 6.990.
(trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000