Garuda Mulai Turunkan Harga Tiket, Maskapai Lain Gimana?

Diketahui, Lion Air mendominasi pasar aviasi Indonesia, di mana memiliki armada pesawat lebih dari 140 unit. Meski kerap didera sejumlah insiden, tapi Lion Air masih tetap bertahan dan memiliki lebih dari 36 destinasi dan mengoperasikan sebanyak 226 penerbangan setiap hari.

Lion Air bernaung di bawah Lion Air Group yang memiliki beberapa maskapai di dalamnya. Melansir laman resminya, Lion Air Group dapat menawarkan sebanyak 694 rute tambahan dan 157 tujuan penerbangan tambahan dengan berafiliasi dengan maskapai di bawah naungannya. Seperti Batik Air, Wings Air, Malindo Air, dan ThaiLion.

Dengan begitu, Lion Air Group tentunya mendominasi pasar angkutan udara dalam negeri. Sehingga, untuk mewujudkan cita-cita demi menurunkan harga tiket pesawat, pemerintah pun turut menggandeng Lion Air Group.

Pada Kamis (25/8), Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berkolaborasi dengan Garuda Indonesia dan Lion Air Group untuk ikut berpartisipasi menurunkan harga tiket pesawat dengan menggandeng PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

Adapun kolaborasi tersebut diwujudkan melalui Program Terbang Hemat Bersama BNI 2022. Program ini membuka peluang bagi pengguna moda transportasi udara untuk mendapatkan tiket penerbangan yang lebih terjangkau.

Baca: Tekan Harga Tiket Pesawat, BNI Gandeng Garuda & Lion

Peluang Menarik

Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar memaparkan perseroan menawarkan berbagai program promosi bersama beberapa mitra setia di antaranya Garuda Indonesia, Lion Air Group dan Traveloka.

Saat ini, sedang berlangsung berbagai program dalam bentuk Diskon, Cashback, Cicilan 0% serta Diskon Tambahan menggunakan BNI Rewards Point.

Di samping itu, BNI memiliki berbagai jenis produk Kartu Co-branding Garuda Indonesia dan Batik Air yang secara khusus memberikan penawaran eksklusif kepada para nasabah yang melakukan perjalanan menggunakan maskapai penerbangan terpilih.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aaf/vap)
[Gambas:Video CNBC]

Pages

Show All