Kinerja Moncer, Agen BRILink Raup Fee Based Income Rp 702,7 M

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
Kamis, 18/08/2022 19:53 WIB
Foto: Bangun Ekosistem Keuangan Mikro, Agen BRILink Jadi Andalan Percepat Inklusi Keuangan (BRI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bisnis keagenan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau Agen BRILink berhasil memberikan dampak positif terhadap laporan keuangan perseroan hingga akhir kuartal II-2022. Agen BRILink merupakan strategi BRI dalam memperluas bisnis keagenan.

Direktur Jaringan dan Layanan BRI Andrijanto mengungkapkan, sepanjang Januari hingga Juni 2022 Agen BRILink memberikan kontribusi Fee Based Income (FBI) sebesar Rp 702,7 miliar atau tumbuh 13,8% year on year.

"Dari sisi liabilities, keberadaan Agen BRILink juga mampu memberi kontribusi dana murah (CASA) sebesar Rp 18,9 triliun atau tumbuh 24% yoy," ungkapnya dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (18/8/2022).


Diketahui saat ini BRI memiliki 570 ribu Agen BRILink di Indonesia. Menurut Andrijanto, keseluruhan agen tersebut mampu mencatatkan 529 juta transaksi dalam enam bulan.

"Hal ini tak lepas dari strategi BRI untuk terus meningkatkan produktivitas para agen, di antaranya dengan memperkaya fitur transaksi, program untuk agen, serta memberdayakan para agen melalui komunitas yang dibentuk BRI," tambah Andrijanto.

Di samping itu, BRI juga melakukan pemanfaatan big data dengan BRIBRAIN untuk pengelolaan Agen BRILink yang komprehensif. Di mana sistem ini mendukung untuk penilaian Agen BRILink dan pemetaan potensi area bisnis yang akan dikelola, termasuk titik lokasi yang menjadi prospek untuk layanan dengan pendekatan keagenan.

Lebih lanjut, Andrijanto menegaskan bahwa ke depan Agen BRILink akan dijadikan sebagai UMI Enabler.

"Peran agen akan terus kita dorong untuk dapat mengoptimalkan sinergi platform Umi Corner dan platform Gadai juga. Sehingga keberadaan Agen ini memberikan dampak nyata terhadap para pelaku usaha Ultra Mikro di Indonesia," tutupnya.


(dpu/dpu)
Saksikan video di bawah ini:

Video: BRI Cetak Laba Rp13,80 Triliun di Q1-2025