Ditutup Naik 5,93%, Ini Target Terdekat Saham BUMI

Dwitya Putra, CNBC Indonesia
18 August 2022 15:51
Ilustrasi PT Bumi resources
Foto: Detikcom/Dikhy Sasra

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT BUMI Resources Tbk (BUMI) akhirnya berhasil ditutup naik Rp 8 (5,93%) ke Rp 143 pada perdagangan Kamis (18/8/2022). Pada perdagangan hari ini, saham BUMI sempat menyentuh harga tertinggi di Rp 147 dan terendah di Rp 135.

Analis Kanaka Hita Solvera (KHS), Andhika Cipta Labora mengatakan, penguatan saham BUMI sendiri pada hari ini terdorong oleh lonjakan harga batu bara dunia yang tembus di atas US$ 400/ton. Sehingga aksi beli pun kembali marak terjadi, khususnya pada saham emiten batu bara.

"Kenaikan harga batu bara menjadi sentiment positif yang menggerakkan saham emiten batu bara hari ini," kata Andhika.

Seperti diketahui, harga batu bara terus melambung.Pada perdagangan Rabu (17/8/2022), harga batu kontrak September di pasar ICE Newcastle ditutup di US$ 436,9 per ton. Melesat 2,72% dibandingkan hari sebelumnya. Harga tersebut adalah yang tertinggi sejak 12 Juli 2022 atau lebih dari sebulan terakhir.

Melihat tren pergerakan harga saham batu bara yang kembali menguat beberapa hari terakhir ini, tim KHS pun memproyeksikan saham BUMI masih bisa menguat dengan target terdekat di harga Rp 150-Rp 154.

"Saham BUMI masih ada peluang menguat, dengan level terdekat di Rp 150-Rp 154," jelasnya.

Berdasarkan data perdagangan hari ini, transaksi saham BUMI tercatat sebanyak 37.683 kali transaksi dan volume hingga 51,85 juta lot senilai Rp 739,32 miliar.

Dengan penguatan ini, saham BUMI tercatat tak terbendung dalam 1 bulan terakhir ini sejak (18/7/2022), dan hanya mengalami pelemahan sebanyak 5 kali. Tercatat saham BUMI dalam 1 bulan ini telah mengalami penguatan hingga 72,29%.

Manajemen Bumi pun saat ini masih optimistis dapat meningkatkan kinerjanya secara signifikan tahun ini, meskipun masih terdapat berbagai tantangan, baik global maupun domestik, yang bisa mempengaruhi pemulihan ekonomi nasional.


(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Private Placement Lagi, Utang BUMI Lunas?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular