KB Bukopin Perkenalkan Program Promosi Star Festive

Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia

15 August 2022 17:35

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) menggelar aktivitas customer gathering dengan nasabah di Makassar. Dalam kesempatan tersebut, KB Bukopin juga memperkenalkan secara langsung program Star Festive.

Program ini merupakan rangkaian promosi dari perayaan Ulang Tahun KB Bukopin ke- 52 tahun dan berlangsung selama periode Agustus - November 2022.

Star Festive juga menjadi program promosi yang ditawarkan Perseroan kepada nasabah, baik Perorangan, Badan Usaha, dan nasabah Prioritas dengan penawaran suku bunga menarik, bundling produk tabungan dan asuransi serta hadiah langsung tanpa diundi. Ada pula produk dan layanan Deposito, Bancassurance, Kartu Kredit, KPR, dan layanan Payroll.

Wakil Direktur Utama KB Bukopin Robby Mondong mengatakan Star Festive dimulai pada Agustus ini dengan Makassar sebagai kota pertama dalam pengenalan program menarik tersebut. Kota Makassar merupakan titik awal pihaknya di wilayah Sulawesi untuk memperkenalkan program Star Festive.

Baca:

KB Bukopin Salurkan Kredit Sindikasi ke IMFI

"Ke depannya ada beberapa lokasi atau wilayah yang akan dilakukan program pemasaran yang sama," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (15/8/2022).

Bagi nasabah, program ini bertujuan untuk menambah diversifikasi portofolio keuangan sehingga bisa mendapatkan keuntungan maksimal dari berbagai instrumen keuangan dari KB Bukopin.

Lebih lanjut, Robby juga memberikan informasi kondisi kinerja terkini KB Bukopin, dimana saat ini pihaknya telah meraih dua peringkat tertinggi yaitu IdAAA dari Pefindo dan Fitch Ratings dengan prospek stabil untuk tingkat keamanan investasi. Peringkat ini merupakan tingkat tertinggi dan merefleksikan konsistensi dan komitmen perusahaan secara menyeluruh.

"Mulai tahun ini secara teknologi kami juga bertahap mengadopsi teknologi dari KB Kookmin, yaitu pembaruan teknologi berbasis AI (artificial intelligence) untuk mengakomodasi kebutuhan ekspansi bisnis dalam hal percepatan proses kredit di seluruh sektor, baik UMKM maupun komersil" tutup Robby.