Mari Berdoa, Harga Emas Sedikit Lagi Tembus US$ 1.800

Maesaroh, CNBC Indonesia
09 August 2022 18:15
Ilustrasi Emas Pegadaian. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Emas Pegadaian. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas terus merangkak naik. Pada perdagangan Selasa (9/8/2022) pukul 15:30 WIB, harga emas dunia di pasar spot berada di US$ 1.792,56 per troy ons. Harga emas menguat 0,22%.

Harga tersebut adalah yang tertinggi sejak 4 Juli lalu. Penguatan emas sore ini juga mendekatkan harga emas ke level psikologis US$ 1.800 per troy ons.
Dalam sepekan, harga emas masih menguat 1,9% secara point to point. Dalam sebulan, harga emas juga masih meningkat 2,9% sementara dalam setahun melonjak 3,7%.


Clifford Bennett, dari ACY Securities, mengatakan harga emas terus menguat karena pasar berkespektasi inflasi Amerika Serikat (AS) akan melandai pada Juli.
Dengan inflasi yang melandai, bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) diharapkan bisa mengurangi kebijakan agresifnya.

Polling Reuters memperkirakan inflasi pada Juli menembus 8,7% (year on year/yoy), melandai dibandingkan pada Juni yang tercatat 9,1% (yoy).

"Jika inflasi AS melandai maka itu akan menjadi katalis bagi kenaikan harga emas ke depan," tutur Bennett, kepada Reuters.

 

Bennett menambahkan kenaikan harga emas juga ditopang oleh ketegangan geopolitik di Taiwan.
Seperti diketahui, T
aiwan mengadakan latihan militer, Selasa (9/8/2022). Kementerian setempat mengatakan artileri akan ditembakkan sebagai simulasi pertahanan pulau dari serangan.

Ini dilakukan pasca berhari-hari diteror latihan militer besar-besaran China. Tentara China mengelilingi pulau itu sejak Kamis pekan lalu, dengan meluncurkan kapal perang dan jet tempur, bahkan menembakkan sejumlah rudal balistik

"Investor memahami perekonomian AS dan dunia tengah menghadapi banyak tantangan. Pertanyaannya saat ini adalah sampai berapa lama kenaikan suku bunga akan berdampak negatif ke pasar," imbuh Bennet.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(mae/mae)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pemilik Emas Dibuat Tertawa oleh Persaingan Sentimen AS-China

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular