4 Emiten Resmi Melantai di Bursa Hari Ini, Kompak Melesat!

Jakarta, CNBC Indonesia - Empat emiten baru pada hari ini, Senin (8/8/2022) secara bersamaan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pertama, PT Estee Gold Feet Tbk (EURO). EURO bergerak pada sektor Consumer Non-Cyclicals dengan sub sektor Nondurable Household Products. Adapun Industri dan sub industri EURO adalah Personal Care Products.

EURO pada hari ini dibuka menguat di harga Rp 73. EURO bergerak di rentang harga Rp 69 hingga Rp 77 dan Market Cap tercatat Rp 175 miliar. Pada pukul 10.04 WIB, harga saham EURO terpantau menguat 1,43% ke level Rp 71 per unit.

Harga penawaran EURO adalah senilai Rp 70 per lembar saham dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 2.500.000.000 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp 175.000.000.000. Selain itu, akan dicatatkan pula Waran EURO dengan kode EURO-W. Exercise price dari EURO-W adalah senilai Rp 100.

Selanjutnya ada PT Kusuma Kemindo Sentosa Tbk (KKES), emiten perdagangan besar bahan dan barang kimia. KKES dibuka menguat di harga Rp 114. Sejauh pagi ini, KKES bergerak di rentang harga Rp 104-138 per saham. Pada pukul 10.07 WIB, saham KKES masih melonjak 16,19% ke level Rp 122 per unit. 

Market Cap terpantau Rp 183 miliar. KKES bergerak pada sektor dan sub sektor Basic Materials. Adapun Industri KKES adalah Chemicals dengan sub industri Basic Chemicals.

Harga penawaran KKES adalah senilai Rp 105 per lembar saham dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 1.500.000.000 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp 157.500.000.000.

Ketiga, PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk (ELPI) yang bergerak pada sektor Transportation & Logistic dengan sub sektor Logistics & Deliveries. Adapun Industri dan sub industri ELPI adalah Logistics & Deliveries.

Ditawarkan dengan harga IPO Rp 200 per saham, saham ELPI dibuka menguat ke posisi Rp 270. Pada pukul 10.09 WIB ELPI masih menguat hingga 28% ke harga Rp 256. Sejauh pagi ini ELPI bergerak di rentang harga Rp 224 hingga Rp 270. Market Cap ELPI sebesar Rp 1,9 triliun.

ELPI ditawarkan senilai Rp 200 per lembar saham dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 7.412.000.000 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp 1.482.400.000.000.

Terakhir adalah PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA), yang bergerak pada sektor Infrastructures dengan sub sektor Telecommunication. Adapun Industri MORA adalah Telecommunication Service dengan sub industri Wired Telecommunication Service.

MORA dibuka menguat ke level Rp 494 per unit. Hingga pukul 10.10 WIB, saham MORA terpantau masih bercokol di level auto reject atasnya (ARA) tersebut, yakni meroket 24,75% ke level Rp 494 per unit. Kini market cap MORA mencapai Rp 11,68 triliun.

Harga penawaran MORA adalah senilai Rp 396 per lembar saham dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 23.646.668.691 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp 9.364.080.801.636.