Sah! 4 Hari IHSG Bertahan di Zona Hijau, Bertahan di 7.000

Putra, CNBC Indonesia
04 August 2022 15:31
Ilustrasi Bursa (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Bursa (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,15% di 7.057,35 pada perdagangan Kamis (4/8/2022). Nilai transaksi hari ini terpantau di angka Rp 13 triliun.

IHSG sudah menguat 4 hari beruntun sepanjang pekan ini dan kembali ditutup di atas level psikologis 7.000.

Kinerja IHSG yang positif sepekan terakhir dan masuknya aliran modal asing ke pasar saham dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal.

Dari eksternal, kinerja Wall Street yang bangkit dari keterpurukan dan diramal sudah mengakhiri fase bearish menjadi sentimen postif yang menular ke bursa domestik.

Setelah agresif mengerek suku bunga acuan sebesar 225 basis poin (bps) sepanjang tahun ini, ke depan, The Fed selaku bank sentral AS dinilai tidak akan terlalu hawkish lagi.

Di sisi lain investor juga menanti rilis data ekonomi penting pekan ini yaitu pertumbuhan ekonomi. Konsensus Trading Economics memperkirakan ekonomi Indonesia masih bisa tumbuh 5,17% secara tahunan.

Ekspektasi bahwa ekonomi bisa kembali tumbuh dengan laju di atas 5% membuat selera risiko investor semakin terdongkrak.

Di sisi lain, bulan Agustus akan diwarnai oleh rilis kinerja keuangan emiten. Sejauh ini sektor perbankan dengan bobot terbesar IHSG berhasil mencatatkan kinerja positif yang tercermin dari laba bersih bank-bank kakap yang tumbuh impresif.

Kinerja BBCA, BBRI, BMRI dan BBNI yang menjadi acuan sektor perbankan bahkan tumbuh di kisaran 25% sampai hampir 100% secara tahunan akibat pertumbuhan kredit dan penurunan biaya dana serta provisi.

Dalam jangka pendek peluang IHSG menguji level psikologis 7.100 masih terbuka. Namun waspadai secara teknikal IHSG sudah mendekati level jenuh belinya yang bisa memicu pembalikan arah akibat adanya profit taking.


(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article IHSG Balas Dendam, tapi Apa Kuat ke 7.000 Lagi?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular