
Ford Kebut Mobil Listrik, Cari Nikel Sampai ke RI dan Aussie

Ford sedang membangun perjanjian yang terkait dengan targetnya mencapai 600.000 unit. Perusahaan sekarang telah memasok sekitar 70% dari kapasitas sel baterai yang dibutuhkan untuk mendukung laju pengoperasian global tahunan lebih dari 2 juta EV pada akhir 2026.
Ford dan CATL, produsen baterai terbesar di dunia, telah menandatangani MOU terpisah yang tidak mengikat untuk menjajaki kerja sama dalam memasok baterai di pasar Ford di seluruh China, Eropa dan Amerika Utara.
Ford juga mengumumkan rencananya untuk menggunakan 40 GWh kapasitas LFP di Amerika Utara mulai tahun 2026.
Perusahaan bermaksud menggunakan kapasitas tambahan dari perjanjian tersebut untuk melengkapi tiga pabrik baterai di Kentucky dan Tennessee. Pabrik baterai tersebut merupakan bagian dari usaha patungan BlueOval SK antara Ford dan SK On yang resmi dibentuk pekan lalu.
Ford telah menandatangani MoU dengan SK On serta Koc Holdings untuk membuat usaha patungan di Turki untuk memperluas kapasitas baterai di sana.
Untuk mendukung usaha patungannya, Ford juga menyediakan bahan baku sel baterai secara langsung.
"Tim kami telah secara aktif terlibat dengan mitra di Amerika Serikat dan di seluruh dunia," kata Lisa Drake, wakil presiden Ford Model e, EV Industrialization.
"Kami akan bergerak cepat di pasar dan wilayah utama di mana pasokan penting tersedia, bertemu dengan pejabat pemerintah, perusahaan pertambangan dan pengolah dan menandatangani MOU dan perjanjian yang mencerminkan harapan ESG Ford dan mendukung rencana Ford untuk menghadirkan EV ke jutaan."
Perusahaan mengumumkan bekerja sama dengan kolaborator pertambangan besar dan telah mendapatkan sebagian besar nikel yang dibutuhkan hingga tahun 2026 dan seterusnya. Ford telah menandatangani MOU yang tidak mengikat dengan:
- Vale Canada Ltd.: Untuk mengeksplorasi peluang potensial di seluruh rantai nilai EV.
- PT Vale Indonesia dan Huayou Cobalt: Untuk eksplorasi pengolahan nikel. Juga secara terpisah, perjanjian dengan Huayou yang secara bersama-sama akan memberi Ford hak setara dengan 84 kiloton per tahun (ktpa) nikel.
- BHP: Untuk pasokan nikel dari operasi Nickel West BHP di Australia. Perjanjian multi tahun yang ditargetkan dapat dimulai sedini 2025 dan mungkin melibatkan komoditas tambahan dari waktu ke waktu.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ras/vap)[Gambas:Video CNBC]