IHSG Hijau, Duo Saham Anak Baru SWID & ARKO Malah Longsor

Jakarta, CNBC Indonesia - Saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan, dua saham yang baru saja listing yaitu PT Saraswanti Indoland Development Tbk (SWID) dan PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) malah anjlok.

IHSG terpantau menguat 0,77% ke 6.704,09. Sementara saham ARKO melemah 4% ke harga Rp 288/unit dan SWID terkena auto reject bawah (ARB) setelah terkoreksi 6,48% ke harga Rp 202/unit.

Saham ARKO merupakan emiten pembangkit listrik tenaga air dan baru saja resmi melantai di bursa hari ini, Jumat (8/7/2022).

Baca: Cuan Gan! IHSG Awal Perdagangan Naik 1% Lebih

ARKO melepas sebanyak 608.895.000 saham atau setara dengan 20,79% saham beredar di harga Rp 300/unit.

Adapun pemegang saham ARKO adalah PT Arkora Bakti Indonesia sebesar 47,52% dan ACEI Singapore Holdings Private Ltd sebesar 31,68%.

ARKO ditransaksikan di Rp 280-338 per saham sebanyak 18.486x dengan nilai transaksi mencapai Rp 41,14 miliar.

Sementara saham SWID listing kemarin (7/7), dan hari ini terkena ARB. Untuk diketahui, SWID merupakan emiten properti dan real estat.

SWID melepas 340.000.000 saham atau setara dengan 6,31% saham beredar di harga Rp 200/unit. Pemegang saham pengendali SWID adalah PT Saraswanti Utama yang menguasai 63,52%.

(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000