Terungkap! Ini Penyebab Harga Bitcoin Turun

Chandra Dwi Pranata, CNBC Indonesia
30 June 2022 12:42
Harga Bitcoin anjlok
Foto: Reuters

Jatuhnya harga kripto selama beberapa pekan terakhir, bahkan dalam dua bulan terakhir telah menyebabkan krisis likuiditas yang menerpa banyak perusahaan kripto, baik itu perusahaan pemberi pinjaman, dana lindung nilai (hedge fund), bahkan juga bursa kripto itu sendiri.

Krisis likuiditas yang menimpa beberapa perusahaan kripto juga turut memperberat Bitcoin pada hari ini, karena mereka juga dapat melakukan segala bentuk kegiatan yang dapat mempengaruhi pergerakan kripto.

Pada awal bulan ini, perusahaan pemberi pinjaman kripto yakni Celsius Network menghentikan penarikan untuk pengguna dengan alasan "kondisi pasar yang ekstrem."

Bahkan terbaru, yakni bursa kripto CoinFlex juga menghentikan penarikan untuk pelanggan setelah satu klien gagal membayar utang (default) kepada perusahaan.

Sebelum CoinFlex, ada hedge fund besar yang telah resmi gagal bayar (default) oleh salah satu krediturnya, yakni Three Arrows Capital (3AC), di mana hedge fund tersebut resmi default oleh Voyager Digital, salah satu kreditur atau pihak yang memberi pinjaman kepada Three Arrows Capital.

Three Arrows Capital gagal membayar utangnya lebih dari US$ 670 juta dari Voyager Digital.

Bahkan, miliarder sekaligus CEO bursa kripto terbesar kedua di dunia, FTX yakni Sam Bankman-Fried, telah turun tangan untuk menyelamatkan perusahaan-perusahaan yang sedang menghadapi kesulitan dana.

Adapun perusahaan yang mendapat bantuan dari Bankman-Fried yakni perusahaan pinjaman kripto BlockFi dan Voyager Digital, di mana keduanya mendapatkan bantuan dana melalui jalur kredit.

Di BlockFi, bantuan dana diberikan langsung oleh FTX, sedangkan di Voyager, bantuan dana diberikan melalui Alameda Research, perusahaan riset kuantitatif yang juga dimiliki oleh Bankman-Fried.

"Pasar sedang beristirahat setelah jatuh. Masih ada masalah sistemik ketika orang menopang berbagai efek domino dari memicu efek ketukan," kata Charles Hayter, CEO CryptoCompare, mengatakan kepada CNBC International.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(chd/vap)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular