Mau Cuan? Coba Cermati Saham Pilihan Berikut Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar saham Indonesia pada penutupan perdagangan kemarin sukses menguat di zona hijau. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 6.976 menguat 39,41 poin atau 0,57 persen. Meski berhasil menguat, tetapi IHSG belum mampu kembali menyentuh zona psikologisnya di 7.000.

Sepanjang perdagangan kemarin, sebanyak 239 saham menguat, 273 terkoreksi, dan 172 lainnya stagnan. Terpantau, enam dari sebelas indeks sektoral menguat, dipimpin oleh sektor kesehatan yang menguat 1,16 persen.

Nilai transaksi indeks pada perdagangan kemarin mencapai sekitar Rp 15 triliun dengan melibatkan 28 miliaran saham yang berpindah tangan sebanyak 1,3 juta kali. Sebanyak 239 saham menguat, 273 saham melemah, dan 172 saham stagnan.

Baca: Kabar Pasar Hari Ini, Dari Kisah Revlon Hingga Garuda

Investor asing melakukan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp 842,84 miliar di pasar reguler pada perdagangan kemarin. Tak sedikit saham yang kemudian terbang tinggi dan berguguran. Lantas, bagaimana untuk hari ini? Berikut saham pilihan dari sejumlah broker untuk perdagangan Selasa (21/6/2022).

MNC Sekuritas

Ditengah Bursa AS libur memperingati Juneteeth, perdagangan di Bursa Indonesia Selasa ini berpeluang melanjutkan trend penguatan terbatas melanjutkan aksi short covering setelah minggu lalu IHSG turun sebesar -2,11%. Salah satu pendorong penguatan IHSG Selasa ini diperkirakan akan berasal penguatan harga komoditas Coal yang naik sebesar +6,55% serta Nikel naik +0,96%.

Selain itu, jatuhnya harga CPO sebesar -7,39%, Timah turun sebesar -3,88% ditengah berlanjutnya kejatuhan harga obligasi akibat berlanjutnya kenaikan yield obligasi Indonesia tenor 10 tahun yang saat ini sudah berada diatas level 7,6%, serta berlanjutnya kejatuhan nilai tukar Rupiah menuju level Rp 15,000 berpotensi menjadi pemberat kenaikan IHSG dalam jumlah besar.

IHSG diperkirakan akan bergerak dikisaran 6.898 hingga 7.053

Saham Pilihan:

- MDKA
- ICBP
- UNVR
- MIKA
- SMGR
- BMRI
- CPIN
- BBCA
- INDF

BNI Sekuritas

Peluang kenaikan terbatas masih rawan terjadi. Berdasarkan analisa teknikal, dari candle hammer & closed di atas 6.924 Kembali. Trend bullish, selama di atas 6.924, berpeluang menuju 7.051-7.160 (high kemarin di 7.138). Selama di atas 6.924, berpeluang menuju 7.138/7.257. Range breakout berada di 6.856 - 7.000.

Saham Pilihan:

- ADMR
- ASII
- BMRI
- BSDE
- BUKA
- UNVR
- EXCL
- HRUM
- MDKA
- MYOR
- NICL
- SCMA

Pages

Next