Menu Saham Calon Cuan di Akhir Pekan, Silakan Dipilih!

Jakarta, CNBC Indonesia - Perdagangan saham kemarin ditutup di zona merah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis, 9 Juni 2022 berada di level 7.182 turun 10,48 poin atau minus 0,15$.

Sepanjang perdagangan kemarin, para investor melakukan transaksi sebesar Rp 17,16 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 28,97 miliar saham. Sementara invetor asing mencatat beli bersih atau net buy di seluruh pasar sebesar Rp 1,12 triliun.

Pelemahan IHSG kemarin, disebabkan oleh sebanyak 318 saham terkoreksi, 202 saham menguat, sementara sisanya yaitu 173 saham lainnya tak bergerak. Terpantau, 8 dari sebelas indeks sektoral melemah, dipimpin oleh sektor transportasi sebesar minus 1,62%.

Sejumlah saham kemarin berhasil memberikan cuan di tengah pergerakan indeks yang mendadak melemah kemarin. Sama halnya seperti kemarin, beberapa saham juga bakal memberikan potensi serupa. Berikut saham pilihan dari sejumlah broker untuk perdagangan hari ini, Jumat (10/6/2022).

MNC Sekuritas

IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak dikisaran 7.070 hingga 7.235 cenderung melemah karena tawan profit taking. Tetap tingginya harga komoditas, berlanjutnya disrupsi supply chain dan mulai melambatnya beberapa indikator AS menjadi kekhawatiran inflasi AS tetap tinggi.

Hal itu menjadi faktor investor melakukan aksi jual di Wall Street semalam yang menyebabkan Indeks DJIA turun hampir -2%. Bahkan, Indeks Nasdaq turun lebih tajam sebesar -2.75% dimana jatuhnya Indeks di Wall Street tersebut. Sehingga, berpotensi menjadi sentimen negatif bagi investor di Indonesia untuk melakukan aksi profit taking atau aksi jual di perdagangan Jumat ini.

Saham pilihan:

- TINS
- ADMR
- ISAT
- AKRA
- JSMR
- ICBP
- ARTO
- BBRI
- ASII
- PTBA

Pilarmas Investindo Sekuritas

Berdasarkan analis teknikal, IHSG diperkirakan akan berpotensi bergerak melemah terbatas pada rentang 7.097 - 7.290. Kenaikkan angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam kurun waktu 3 hari terakhir yang mencapai 500 dengan positive rate 1% dan inflasi serta pengetatan kebijakan moneter Eropa, menjadi salah satu faktor tekanan hari ini.

Saham Pilihan:

- UNVR
- KBLF
- ADMR