Persediaan di Gudang Makin Tipis, Harga Nikel Melonjak 5,6%!

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga nikel dunia melejit pada perdagangan hari ini terdorong oleh persediaan di gudang yang menurun.

Pada Senin (6/6/2022) pukul 15.06 WIB harga nikel dunia tercatat US$ 29.700/ton, melesat 5,62% dibandingkan dengan harga penutupan akhir pekan lalu.

Baca: Meski Harga Perak Naik, 'Hantu' The Fed Masih Gentayangan

Persediaan bijih nikel di pelabuhan China turun 343.000 ton basah (wet metric ton) dibandingkan minggu lalu menjadi 5,057 juta wmt. Total kandungan Ni turun 3.000 wmt menjadi 39.800 wmt.

Inventaris pelabuhan bijih nikel di tujuh pelabuhan utama China mencapai 2,175 juta wmt, lebih rendah 83.000 wmt dari minggu lalu.

Pengiriman bijih nikel dari Filipina pulih secara bertahap karena kondisi cuaca yang lebih baik, tetapi jumlah kedatangan kurang dari yang diharapkan.

Baca: Harga Naik 2,6%, TImah Tutup Pekan dengan Cuan

Di sisi permintaan, pabrik peleburan nikel mengambil barang tepat waktu, sehingga menghabiskan beberapa persediaan pelabuhan. Inventaris bijih nikel di pelabuhan diperkirakan akan tetap dalam kisaran tertentu dalam jangka pendek.

Sementara persediaan di gudang yang dipantau oleh bursa logam London (LME) tercatat 71.472 ton. Jumlah tersebut turun 30% sejak awal tahun ini.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ras/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article NIkel Melemah Hari Ini, Tenang... Masa Depannya Cerah!