
Dapat Restu, Matahari (LPPF) Eksekusi Buyback Saham Rp 1 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan ritel PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) akan melakukan program pembelian kembali (buyback) saham. Hal tersebut telah direstui oleh para pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar hari ini, Senin (6/6/2022).
"Program pembelian kembali saham untuk jangka waktu 18 bulan terhitung sejak tanggal 6 Juni 2022 sampai dengan 5 Desember 2023," kata Wakil Presiden Direktur dan CEO Matahari Terry O'Connor dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (6/6).
Pembelian kembali saham akan dilakukan sebanyak-banyaknya 10% dari jumlah saham yang dikeluarkan atau sebanyak-banyaknya 262.614.878 lembar saham dengan harga pembelian kembali saham mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Biaya-biaya yang akan dikeluarkan untuk pelaksanaan pembelian kembali saham tersebut adalah sebanyak-banyaknya sebesar Rp 1 triliun termasuk biaya perantara pedagang efek dan biaya-biaya lain yang terkait dengan pembelian kembali saham tersebut.
Selain itu, pemegang saham juga menyetujui pengalihan saham treasuri hasil pembelian kembali saham yang dilaksanakan oleh Perseroan dari tahun 2021 sampai dengan 3 Juni 2022 melalui penarikan kembali dengan cara pengurangan modal dari 2.626.148.780 saham menjadi 2.364.423.580 saham.
"Rencana pembelian kembali saham ini dilakukan Perseroan sebagai bentuk upaya Perseroan untuk meningkatkan nilai pemegang saham dan kinerja saham Perseroan, yaitu melalui program pembelian kembali saham dengan jangka waktu yang lebih lama yaitu periode 6 Juni 2022 sampai dengan 5 Desember 2023," pungkasnya.
Adapun saham LPPF pada pukul 14.33 WIB bergerak di zona merah di posisi Rp 5.000 per lembar saham, turun 150 poin atau sebesar 2,91%.
Selama perdagangan hingga siang ini, saham LPPF sempat menyentuh level tertingginya di Rp 5.225 per saham dan level terendah di Rp 4.840 per saham.
(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Lagi, Matahari (LPPF) Bakal Gelar Buyback Saham Rp 500 M
